imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

LK Bulanan $BBRI Februari 2025: On The Way Recovery?

Diskusi hari ini tentang LK Bulanan BBRI yang sudah rilis di External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan Kode External Community A38138 https://stockbit.com/post/13223345

Laporan keuangan BBRI edisi Februari 2025 hadir membawa angin segar setelah bulan Januari yang agak berat. Kalau dilihat dari kacamata kinerja bulanan, banyak indikator utama yang menunjukkan arah pemulihan. Salah satu yang paling mencolok tentu saja adalah lonjakan laba bersih. Di Januari 2025, BRI cuma mencetak laba sekitar Rp2,01 triliun, tapi di Februari langsung melompat ke Rp4,60 triliun. Total laba kumulatif selama dua bulan pertama 2025 jadi Rp6,61 triliun. Kalau dibandingkan sama periode yang sama tahun lalu, memang masih lebih rendah dari Rp8,06 triliun di Februari 2024, tapi kalau dibandingkan antar bulan, ini jelas perbaikan yang signifikan. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Apa yang bikin laba bulan Februari bisa naik hampir 130% dibanding Januari? Salah satunya adalah beban bunga yang turun. Di Januari 2025, beban bunga tercatat Rp4,07 triliun, sedangkan di Februari turun jadi Rp3,88 triliun. Padahal pendapatan bunga justru naik dari Rp12,99 triliun di Januari ke Rp13,22 triliun di Februari. Artinya, margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) membaik. Selain itu, kontribusi pendapatan non-bunga seperti fee, komisi, dan hasil penjualan surat berharga juga meningkat. Pos other operating income naik cukup tajam dan ikut mendorong profitabilitas. Beban operasional seperti gaji dan promosi memang naik, tapi pertumbuhannya masih bisa dikompensasi dengan kenaikan pendapatan tadi.

Dari sisi penyaluran kredit, BRI juga menunjukkan kinerja yang stabil. Kredit yang disalurkan per Januari 2025 sebesar Rp1.209 triliun, naik menjadi Rp1.218 triliun di Februari. Pertumbuhannya sekitar 0,73% secara bulanan (MoM). Meski tak besar, tapi tetap menunjukkan ekspansi yang berkelanjutan. Dana pihak ketiga (DPK), yang terdiri dari giro, tabungan, dan deposito, juga mengalami kenaikan dari total Rp1.360 triliun di Januari menjadi Rp1.381 triliun di Februari. Kenaikan terbesar datang dari deposito yang naik sekitar 5,16% MoM, sedangkan tabungan justru turun tipis 0,84%. Artinya ada pergeseran preferensi nasabah ke instrumen yang berbunga tetap dan lebih menarik di tengah kondisi pasar saat ini. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Peningkatan kredit dan pertumbuhan DPK membuat rasio Loan to Deposit Ratio (LDR) naik menjadi 88,2% per Februari 2025. Ini naik dibandingkan Januari yang di kisaran 88,9% dan jauh di atas level Februari 2024 yang sekitar 83,4%. Artinya, BRI makin efisien dalam menyalurkan dana yang dihimpun dari masyarakat, tapi tetap harus hati-hati agar likuiditas tidak terlalu ketat. Di sisi lain, cadangan kerugian atas kredit (CKPN) juga naik tipis dari Rp73,01 triliun ke Rp73,44 triliun. Ini menandakan BRI tetap konsisten menjaga kualitas aset dan melakukan pencadangan yang konservatif.

Kalau kita bandingkan secara tahunan (YoY), memang ada tekanan di pendapatan bunga. Interest income selama dua bulan pertama 2025 sebesar Rp26,21 triliun, turun 3,5% dibanding Rp27,18 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Tapi menariknya, total operating income justru naik 1,7% karena pendapatan non-bunga berhasil menutup penurunan tersebut. Ini terlihat dari pendapatan provisi, fee administrasi, dan pendapatan lain yang naik cukup baik. Di saat yang sama, total beban operasional juga naik sekitar 10,5% YoY, terutama dari sisi gaji, beban pemasaran, dan pencadangan. Jadi walaupun pendapatan operasional naik, beban pun ikut naik, membuat margin laba ikut tertekan.

Sementara dari sisi margin, Gross Profit Margin (GPM) Februari 2025 naik tipis ke 69,7%, dibanding 68,9% di Februari 2024. Tapi Operating Profit Margin (OPM) dan Net Profit Margin (NPM) turun masing-masing ke 24,6% dan 19,2%, dari sebelumnya 30,6% dan 23,7% di Februari 2024. Artinya beban di luar bunga masih lebih berat dibanding tahun lalu, walaupun secara bunga BRI tetap efisien.

Dari sisi ekuitas, posisi total equity per Februari 2025 tercatat sebesar Rp307 triliun, hanya naik 0,1% dibandingkan Rp306,77 triliun pada Februari tahun sebelumnya. Januari 2025 malah turun dibanding Januari 2024, dari Rp304,06 triliun menjadi Rp301,97 triliun. Salah satu penyebabnya adalah pembagian dividen tunai serta keberadaan treasury stock yang belum dihapuskan. Ekuitas BRI tergolong stabil, namun tidak banyak bertumbuh karena profit ditarik keluar dalam bentuk dividen, khas bank BUMN. https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Kalau kita tarik sedikit ke valuasi, dengan market cap BBRI di Rp560,77 triliun pada harga Rp3.700 per saham (per 23 Maret 2025), dan jika kita gunakan proyeksi laba setahun penuh sebesar Rp39,6 triliun (dihitung dari rata-rata 2 bulan pertama × 12), maka BRI diperdagangkan di PER sekitar 14,16x. Sementara itu PBV-nya di angka 1,83x berdasarkan total equity per Februari 2025. Valuasi ini masih di kisaran premium, tapi masuk akal untuk bank sekelas BRI yang punya franchise kuat di segmen mikro dan jaringan terluas di Indonesia.

Laporan keuangan BRI Februari 2025 jelas lebih baik dibanding Januari 2025. Laba bersih melonjak dua kali lipat, pendapatan bunga naik, beban bunga turun, dan kontribusi pendapatan non-bunga meningkat. Kredit dan dana pihak ketiga tumbuh sehat, LDR naik, dan margin bunga membaik. Walau secara YoY masih tertinggal dari tahun lalu, arah pemulihan sudah kelihatan. Kalau tren dua bulan ini bisa konsisten sepanjang tahun, proyeksi laba BRI bisa mendekati Rp40 triliun, yang tentu jadi modal bagus untuk menjaga posisi sebagai salah satu bank paling dominan di Indonesia. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Perlu diingat bahwa ini LK individual bank only belum include konsolidasian anak usaha seperti Pegadaian, PNM, $AGRO dll.

Ini bukan rekomendasi jual dan beli saham. Keputusan ada di tangan masing-masing investor.

Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345

Kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm

Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/Ve3nZHZf
https://cutt.ly/ge3LaGFx

Toko Kaos Pintar Nyangkut https://cutt.ly/XruoaWRW

Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU

Read more...

1/10

testestestestestestestestestes
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy