Mengapa Fokus Pada Ketahanan Pangan Lebih Penting?

Presiden baru-baru ini mengingatkan bahwa pangan adalah hal yang paling utama dan harga saham yang naik turun adalah sesuatu yang lebih bisa diterima, karena pasar saham memang berfluktuasi. Pernyataan ini bukan sekadar peringatan, tetapi juga refleksi nyata terhadap prioritas negara dalam menghadapi tantangan ekonomi dan sosial.

1. Ketahanan Pangan sebagai Fondasi Negara

Pangan bukan hanya tentang kebutuhan dasar setiap individu, tetapi juga tentang kemandirian negara. Tanpa ketahanan pangan, seluruh sistem akan terancam, dari kesehatan hingga stabilitas politik. Ketika masyarakat tidak bisa memenuhi kebutuhan pangan mereka, akan muncul gejolak yang jauh lebih besar daripada sekadar dampak dari fluktuasi harga saham. Keamanan pangan adalah pondasi yang harus dijaga sebelum segala hal lainnya.

2. Saham Naik-Turun Itu Normal, Tapi Pangan Langka Itu Bencana

Pasar saham memang fluktuatif, dan itu adalah sifat pasar yang tidak bisa dihindari. Kenaikan atau penurunan harga saham sering kali dipengaruhi oleh banyak faktor eksternal, seperti kondisi ekonomi global, kebijakan pemerintah, atau bahkan spekulasi. Namun, pangan adalah kebutuhan dasar yang tidak bisa diperdagangkan dengan cara yang sama. Jika pangan menjadi langka atau mahal, dampaknya akan langsung terasa pada kualitas hidup masyarakat, terutama mereka yang berada di garis kemiskinan.

3. Fokus pada Sumber Daya Alam dan Infrastruktur Pangan

Fluktuasi harga saham sering kali dihadapi dengan pendekatan jangka pendek. Sementara itu, ketahanan pangan membutuhkan perencanaan jangka panjang yang melibatkan pengelolaan sumber daya alam, teknologi pertanian, dan infrastruktur distribusi yang memadai. Negara harus berinvestasi dalam sektor ini untuk menciptakan ketahanan pangan yang berkelanjutan, bukan hanya mengandalkan fluktuasi pasar sebagai indikator ekonomi.

4. Saham Bisa Menguntungkan, Pangan Tak Bisa Dikompromikan

Meskipun investasi di saham bisa memberi keuntungan, tetap ada risiko besar yang terkait. Sementara itu, pangan bukanlah sesuatu yang bisa diperjualbelikan dengan spekulasi. Jika harga pangan melonjak tajam akibat gangguan pasokan atau inflasi global, masyarakatlah yang akan menjadi korban utama. Oleh karena itu, kebijakan yang mendukung stabilitas pangan harus menjadi prioritas utama daripada fokus berlebihan pada pasar saham yang dinamis.

5. Saham Turun, Ketahanan Pangan Tetap Harus Utama

Memang, saat ini IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) sedang mengalami penurunan, yang membuat banyak orang merasa khawatir, terutama investor saham. Namun, penting untuk dipahami bahwa pasar saham, meski turun, adalah hal yang biasa dan bisa diperbaiki dalam waktu tertentu. Ketika pasar saham mengalami penurunan, dampaknya lebih banyak dirasakan oleh investor dan pasar modal. Akan tetapi, jika pangan terganggu, dampaknya langsung dirasakan oleh masyarakat luas terutama mereka yang tidak terlibat dalam pasar saham. Pangan adalah kebutuhan dasar yang langsung mempengaruhi hidup setiap orang, dan apabila terancam, dampaknya jauh lebih besar.

6. Fluktuasi Saham Itu Normal, tetapi Ketahanan Pangan Itu Kritis

Fluktuasi di pasar saham adalah hal yang tidak bisa dihindari. Kenaikan atau penurunan harga saham disebabkan oleh banyak faktor seperti kondisi ekonomi global, kebijakan pemerintah, atau bahkan spekulasi. Itu adalah sifat alami pasar. Namun, ketahanan pangan adalah kebutuhan yang lebih mendasar dan langsung memengaruhi kehidupan sehari-hari. Jika pasokan pangan terganggu, bukan hanya soal harga yang naik, tapi juga kelangsungan hidup masyarakat.

7. Krisis Pangan Bisa Memperburuk Krisis Ekonomi

Walaupun saham sedang turun, krisis pangan akan memperburuk kondisi ekonomi. Harga pangan yang melonjak dapat memicu inflasi yang lebih tinggi dan menurunkan daya beli masyarakat. Ini bisa memicu ketidakstabilan ekonomi yang lebih besar, dan pada gilirannya, memperparah penurunan pasar saham. Ketika pangan langka atau mahal, krisis yang lebih besar dapat terjadi, yang pada akhirnya merembet ke sektor lainnya.

8. Tidak Bisa Fokus Hanya Pada Saham Jika Pangan Tidak Terjamin

Meskipun IHSG sedang turun, itu adalah bagian dari siklus pasar yang tidak bisa kita hindari. Namun, ketahanan pangan adalah aspek yang lebih mendasar dan harus diutamakan, karena dampaknya jauh lebih besar dan langsung dirasakan oleh masyarakat. Pemerintah tidak bisa hanya berfokus pada pasar saham sementara masalah ketahanan pangan tidak diperhatikan. Negara harus memastikan ketahanan pangan tetap terjamin sebagai prioritas utama, karena ini adalah soal keberlanjutan hidup masyarakat, bukan hanya angka di pasar modal.

Terakhir

Pernyataan Presiden ini mengingatkan kita untuk tidak kehilangan perspektif dalam memandang ekonomi. Saham memang penting, tetapi pangan adalah soal keberlanjutan hidup. Pemerintah perlu menyeimbangkan kedua hal ini, menjaga pasar saham sambil memastikan pangan tetap terjamin.

$IHSG $BTC $BTCIDR

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy