$SGRO pada Q4 2024 membukukan Laba Bersih Rp 501 B atau naik 714.45% dibanding Q4 2023 sebesar Rp 62 B. Pada perdagangan saat ini, PE Ratio (TTM) perseroan berada di level 6.93x.

Pendapatan meningkat 51.46% menjadi Rp 2,209 B. Gross Profit Margin di kuartal ini adalah 40.20% dibandingkan dengan 23.35% di periode yang sama tahun lalu. Laba Kotor tercatat naik 160.74% menjadi Rp 887.95 B.

Sementara itu Beban Keuangan $SGRO tercatat sebesar Rp (80 B). Total Debt pada Q4 2024 sebesar Rp 2,944 B dibanding Rp 2,896 B di Q4 2023. Dengan demikian, Debt to Equity Ratio $SGRO menjadi 0.51 dibanding 0.55 pada kuartal lalu.

Dari sisi Arus Kas, $SGRO melaporkan positive Operating Cashflow sebesar Rp 782 B. Selain itu, emiten telah menyerap Capex pada periode ini senilai Rp (383 B) sehingga Free Cash Flow tercatat Rp 399 B.

Data tersaji dalam kuartalan, bukan year to date.

Selengkapnya Data Finansial bisa diakses http://stockbit.com/symbol/SGRO/financials