$ZATA Untuk menghitung harga wajar saham ZATA, kita dapat menggunakan beberapa metode, seperti:

Price to Book Value (PBV)
PBV adalah rasio yang digunakan untuk menilai harga saham berdasarkan nilai buku per saham.

Rumus PBV:
PBV = Harga Saham / Nilai Buku per Saham

Nilai Buku per Saham (NBPS) = Total Ekuitas / Jumlah Saham
= Rp 524.000.000.000 / 8.400.000.000 saham
= Rp 62,38 per saham

PBV = Rp 9 / Rp 62,38
= 0,14

Price to Earnings (PER)
PER adalah rasio yang digunakan untuk menilai harga saham berdasarkan laba per saham.

Rumus PER:
PER = Harga Saham / Laba per Saham

Laba per Saham (EPS) = Laba Bersih / Jumlah Saham
= Rp 3.000.000.000 / 8.400.000.000 saham
= Rp 0,36 per saham

PER = Rp 9 / Rp 0,36
= 25

Price to Sales (PSR)
PSR adalah rasio yang digunakan untuk menilai harga saham berdasarkan pendapatan per saham.

Rumus PSR:
PSR = Harga Saham / Pendapatan per Saham

Pendapatan per Saham (SPS) = Pendapatan / Jumlah Saham
= Rp 229.000.000.000 / 8.400.000.000 saham
= Rp 27,26 per saham

PSR = Rp 9 / Rp 27,26
= 0,33

Harga Wajar Saham
Berdasarkan PBV, kita dapat menghitung harga wajar saham ZATA.

Harga Wajar Saham = Nilai Buku per Saham x PBV yang wajar

PBV yang wajar untuk industri yang sama dapat berkisar antara 1-3. Mari kita asumsikan PBV yang wajar adalah 2.

Harga Wajar Saham = Rp 62,38 x 2
= Rp 124,76

Namun, karena harga saham ZATA saat ini (Rp 9) jauh lebih rendah dari harga wajar yang dihitung berdasarkan PBV, maka kita dapat mempertimbangkan untuk menggunakan metode lain, seperti PSR.

Harga Wajar Saham = Pendapatan per Saham x PSR yang wajar

PSR yang wajar untuk industri yang sama dapat berkisar antara 1-5. Mari kita asumsikan PSR yang wajar adalah 3.

Harga Wajar Saham = Rp 27,26 x 3
= Rp 81,78

Jadi, harga wajar saham ZATA dapat berkisar antara Rp 81,78 (berdasarkan PSR) dan Rp 124,76 (berdasarkan PBV).

Harga Wajar = 81,78 - 124,76


$BEBS $IPPE