$BSSR
$AADI
$ITMG
Gambar ini berkaitan dengan analisis teknikal dalam trading, khususnya konsep Wyckoff Method dan ICT (Inner Circle Trader). Berikut penjelasannya:
1. Wyckoff Method (Bagian Atas)
• Gambar bagian atas menunjukkan pola akumulasi Wyckoff. Pola ini menggambarkan bagaimana harga bergerak dalam fase konsolidasi sebelum akhirnya mengalami breakout ke atas (bullish).
• Istilah-istilah yang digunakan:
• PS (Preliminary Support): Titik awal di mana tekanan beli mulai muncul setelah penurunan tajam.
• SC (Selling Climax): Titik terendah di mana penjualan mencapai puncaknya.
• AR (Automatic Rally): Kenaikan harga setelah SC karena tekanan beli.
• ST (Secondary Test): Pengujian ulang area support (SC).
• Spring: Penurunan palsu di bawah support untuk menjebak penjual sebelum harga naik.
• LPS (Last Point of Support): Titik terakhir sebelum harga mulai naik secara signifikan.
• SOS (Sign of Strength): Kenaikan harga yang menunjukkan kekuatan beli.
2. ICT Double Purge (Bagian Bawah)
• Bagian bawah menggambarkan konsep ICT Double Purge, yang fokus pada likuiditas pasar.
• Buy-side Purge: Penjebakan pembeli dengan menembus level resistance sebelum harga turun.
• Sell-side Purge: Penjebakan penjual dengan menembus level support sebelum harga naik.
• HTF PDA (Higher Timeframe Premium/Discount Area): Area di mana harga dianggap mahal (premium) atau murah (discount) dalam kerangka waktu yang lebih besar.
• Key Time: Waktu tertentu di mana pergerakan signifikan biasanya terjadi (misalnya saat pembukaan pasar atau rilis berita ekonomi).
Kesimpulan
Grafik ini digunakan oleh trader untuk memahami pergerakan harga, menjebak likuiditas, dan memprediksi arah harga berikutnya berdasarkan perilaku pasar. Kombinasi Wyckoff dan ICT membantu trader membaca psikologi pasar dan mengambil posisi yang lebih strategis.