“Is RAJA the Next PTRO?” By Algo Research

1. Faktor Pendorong Harga Saham Komoditas di Indonesia
• Harga saham komoditas cenderung dipengaruhi oleh aksi korporasi, masuk indeks, atau aliran dana, daripada fundamental.

• Dampak positif dari harga komoditas sering kali bersifat sementara, kecuali pada 2015-2018 berkat pertumbuhan ekonomi Tiongkok.

2. Kinerja Saham PTRO sebagai Benchmark
• PTRO menjadi saham batu bara dengan performa terbaik, naik +380% dalam setahun.

• Kenaikan didorong aksi korporasi: akuisisi oleh PT Kreasi Jasa Persada (subsidiary CUAN Group).

• Saham naik +66% setelah akuisisi pertama (Februari 2024) dan +131% pasca akuisisi lanjutan (Juni 2024).

• Kenaikan terjadi meskipun harga batu bara stagnan di $120-$150/ton.

3. Potensi Sinergi Barito Group & RAJA
• RAJA dimiliki oleh Hapsoro Sukmonohadi, yang juga memiliki saham di PTRO (via Caraka Reksa Optima).

• Barito Group, melalui TPIA, memperluas bisnis petrokimia dan migas, yang sejalan dengan model bisnis RAJA.
• Potensi kolaborasi seperti kasus CUAN-$PTRO untuk mengintegrasikan bisnis.

4. Inisiatif Strategis $RAJA
• Akuisisi interest di aset migas (seperti Tanjung Jabung), tanpa detail spesifik.
• Rencana membangun fasilitas LNG dan petrokimia, ditargetkan operasional pada 2028.
• Bisnis energi surya direncanakan meluncur pada 2030 dengan investasi $150-200 juta.
• Pengembangan segmen blue ammonia dimulai 2025-2026, dengan investasi $800-900 juta dan kontribusi earnings diharapkan pada 2028.
• IPO level anak perusahaan akan diumumkan 4Q24 atau 1Q25. (Yang sekarang rebutan $RATU)

5. Aksi Korporasi yang Mungkin Terjadi
• RAJA kemungkinan akan melakukan rights issue atau placement untuk mendanai proyek senilai $950-1,100 juta.

• Peluang kolaborasi dengan Barito Group untuk meningkatkan sinergi dan pendanaan.

Bottom line RAJA berpotensi mengikuti jejak PTRO, dengan memanfaatkan aksi korporasi untuk meningkatkan valuasi dan menciptakan sinergi strategis.

gimana gaes? Menurut you RAJA ato RATU yang akan 🚀