Contoh Laporan Evaluasi Asal Bapak Senang
Tadi di grup orang nyangkut, lagi dibahas tentang BPJS.
Saya pun cek laporan evaluasi BPJS. Saya baca laporan evaluasinya, ini contoh laporan asal bapak senang. Bisa baca di sini laporannya https://cutt.ly/feX1PHdv
BPJS Kesehatan bilang kalau keuangan mereka sehat karena masih punya cadangan dana yang cukup buat bayar klaim peserta selama 5,35 bulan ke depan. Tapi kalau kita lihat lebih dalam, klaim ini sebenarnya cuma setengah cerita. Cadangan mereka memang ada, tapi uang itu makin terkikis terus karena tiap bulan pengeluaran lebih besar daripada pendapatan. Defisit mereka di tahun 2023 itu sekitar Rp7,9 triliun. Artinya, meskipun punya tabungan, sebenarnya BPJS ini lagi boncos. Kalau kayak kita sehari-hari, ini mirip orang yang gajinya nggak cukup buat bayar cicilan, jadi harus ngorek-ngorek tabungan tiap bulan. Masih bisa bertahan sih sekarang, tapi jelas ini nggak sustainable kalau terus-terusan begini. Bakso Pak Toto lebih cuan https://bit.ly/3OZWjZR
Pendapatan iuran semester I 2023 itu sebesar Rp75,02 triliun, sementara beban jaminan kesehatan mereka udah mencapai Rp71,30 triliun di periode yang sama. Artinya, hampir semua uang yang mereka dapet langsung habis buat bayar klaim. Itu belum termasuk biaya operasional yang lain-lain. Bahkan kolektibilitas iuran, yang katanya 95,7 persen, juga belum nyampe target RKAT mereka di 97,54 persen. Jadi, mereka nggak cuma boros di klaim, tapi juga masih kesulitan memastikan semua peserta bayar tepat waktu.
Masalah besarnya lagi ada di segmen PBPU, alias pekerja mandiri. Ini segmen yang paling banyak peserta non-aktifnya. Dari total 50 juta peserta non-aktif, hampir semuanya ada di segmen ini. Banyak dari mereka nggak bayar iuran karena alasan ekonomi, entah nggak mampu akibat kena PHK atau nggak mau. Jadi, meskipun BPJS keliatannya punya banyak peserta, yang aktif dan bayar itu nggak sebanyak itu. Klaim sehat tadi sebenarnya cuma karena mereka punya cadangan yang cukup buat jangka pendek, tapi defisit ini nunjukin kalau keuangan mereka sebenernya lagi ngos-ngosan. BPJS harusnya mencari cara tagih dari mereka. Tagih cicil atau teknik lainnya.
Kalau semua peserta BPJS Kesehatan yang menunggak, yaitu sebanyak 50 juta orang, membayar iuran Kelas 3 yang sebesar Rp35.000 per bulan, kita bisa hitung potensi pendapatan BPJS Kesehatan sebagai berikut:
1. Potensi revenue per bulan
Jumlah peserta menunggak x iuran Kelas 3
50.000.000 x Rp35.000 = Rp1.750.000.000.000 (Rp1,75 triliun per bulan)
2. Potensi revenue per tahun
Pendapatan per bulan x 12 bulan
Rp1.750.000.000.000 x 12 = Rp21.000.000.000.000 (Rp21 triliun per tahun)
Jadi, kalau semua peserta yang menunggak benar-benar membayar iuran Kelas 3, BPJS Kesehatan punya potensi pendapatan tambahan sekitar Rp1,75 triliun per bulan atau Rp21 triliun per tahun. Tapi tentu ini cuma hitungan ideal. Dalam praktiknya, nggak semua peserta menunggak mampu atau mau bayar, jadi realisasi pendapatannya kemungkinan jauh lebih kecil. Harusnya ini yang didalami oleh BPJS. Apa yang bikin mereka susah bayar? Upgrade skill https://bit.ly/3YGX6Dc
Kenapa klaim sehat BPJS ini bisa dibilang omong kosong, karena kalau terus defisit, cadangan dana itu bakal habis juga. Dan nggak ada solusi instan buat masalah ini. BPJS masih harus menghadapi klaim-klaim besar dari penyakit katastropik seperti jantung dan kanker yang butuh biaya mahal banget. Tahun lalu aja, klaim buat penyakit-penyakit ini udah mencapai Rp34,76 triliun, naik signifikan dari tahun sebelumnya. Jadi, kalau BPJS nggak segera beresin masalah defisit ini, uang yang mereka bangga-banggain sekarang bakal habis, dan kita sebagai peserta yang bakal ngerasain dampaknya.
Yang bikin aneh, klaim sehat ini seolah-olah dibuat biar laporan keliatan bagus. Kalau laporan keuangannya jelek, apakah direktur dan manajemen nggak bakal dapet bonus? Apakah angka-angka yang keliatan sehat ini lebih kayak pencitraan aja? Hanya sekedar bertanya 馃檹
. Mereka nggak jujur soal kondisi sebenarnya, di mana pendapatan nggak cukup buat nutup pengeluaran. Jadi, kalau ada yang bilang BPJS itu sehat, coba deh lihat lebih dalam. Bukan sehat, tapi lagi menutupi masalah besar. Kalau nggak hati-hati, ini bisa jadi bumerang besar buat semua pihak.
Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
(caranya cek gambar terakhir)
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345
Dan jangan lupa kunjungi聽 Pintarsaham di sini 聽
https://bit.ly/3QtahWa
Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://bit.ly/3YGX6Dc
Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
https://bit.ly/44osZSV
https://bit.ly/47hnUgG
https://bit.ly/47eBu4b
https://bit.ly/3LsxlQJ
$KLBF $PRDA $AMMN $MIKA $SILO