RIngkasan propektus IPO PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI):
1. Profil dan Kegiatan Usaha
Industri: Holding dengan fokus pada:
Pertambangan batu bara termal.
Logistik, manajemen sumber daya air, dan ketenagalistrikan.
Perkebunan kelapa sawit dan karet.
Operasional:
Berbasis di Indonesia dengan tujuh aset pertambangan, lima di antaranya sudah beroperasi.
2. Kinerja Keuangan
Ikhtisar Data Keuangan (per Juni 2024, dalam USD ribu):
Pendapatan: $2,65 miliar, turun 18% YoY.
Laba Bersih: $922,7 juta, naik 15% YoY.
Produksi: 32,74 juta ton batu bara (domestik 8,13 juta ton; ekspor 24,29 juta ton).
Margin Laba Bersih: 34,7%.
ROE: 68%, menunjukkan efisiensi tinggi dalam mengelola ekuitas.
3. Sumber Daya dan Cadangan
Cadangan: 917,4 juta ton.
Sumber Daya: 4,102 miliar ton.
Estimasi cadangan dan sumber daya mengacu pada laporan JORC (Joint Ore Reserves Committee).
4. Risiko Utama
Ketergantungan pada Perusahaan Anak:
Aset utama berada di Kalimantan Selatan dan Sumatera Selatan.
Dua proyek (PC dan RC) masih dalam tahap eksplorasi.
Fluktuasi Harga Komoditas:
Batu bara sebagai komoditas utama menghadapi volatilitas pasar global.
Regulasi Lingkungan:
Tekanan global menuju energi hijau dapat memengaruhi permintaan batu bara.
5. Strategi Bisnis
Diversifikasi Pasar:
Fokus pada ekspansi pasar internasional (China, Jepang, Korea Selatan, dll.).
Peningkatan Produksi:
Investasi pada infrastruktur dan teknologi untuk mendukung kenaikan kapasitas produksi.
Komitmen Lingkungan:
Produksi Envirocoal, batu bara ramah lingkungan dengan polutan rendah.
6. Penggunaan Dana IPO
40%: Pinjaman kepada PT Maritim Barito Perkasa untuk investasi.
15%: Pembayaran pinjaman kepada PT Adaro Indonesia.
Sisa: Pembayaran utang pokok kepada ADRO.
7. Analisis Valuasi IPO
Harga IPO: Rp4.590–Rp5.900 per saham.
P/BV dan P/E:
Rasio valuasi diestimasi kompetitif di sektor batu bara dengan margin tinggi.
Prospek:
Dengan cadangan besar dan strategi diversifikasi pasar, AADI menawarkan potensi pertumbuhan yang baik.
Kesimpulan
IPO AADI memberikan peluang investasi menarik di sektor batu bara dengan margin laba tinggi dan strategi bisnis yang terfokus. Namun, investor harus mempertimbangkan risiko lingkungan dan volatilitas harga batu bara.
Follow untuk mendapatkan info menarik lainya.
#DYOR
$AADI $ADRO $ADMR $PANI $INCO