imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

⛏️ ITMG 3Q24: Higher than Expected Margin, In–line

Stockbit’s take:

▪️ Indo Tambangraya Megah ($ITMG) mencatatkan laba bersih sebesar US$144 juta (+113,3% QoQ, +45,6% YoY) pada 3Q24, sehingga laba bersih selama 9M24 menjadi US$273 juta (-32,7% YoY). Hasil laba bersih ITMG selama 9M24 setara 76% dari estimasi FY24 Stockbit, tetapi telah melampaui ekspektasi konsensus (83% dari estimasi FY24F konsensus).

▪️ Secara operasional, pendapatan tumbuh +8,5% QoQ dan beban pokok pendapatan turun -0,3% QoQ, sehingga margin laba kotor meningkat ke level 33,6% (vs. 2Q24: 27,8%). Selain itu, beban operasional hanya naik +6,6% QoQ, lebih rendah dari pertumbuhan laba kotor, sehingga mendorong pertumbuhan laba usaha tumbuh lebih tinggi menjadi +43,1%.

▪️ Saat ini, ITMG belum melampirkan data operasionalnya, di mana kami akan memperhatikan metrik terkait volume produksi, volume penjualan, dan stripping ratio. Selain itu, kami juga akan memperhatikan bagaimana tren peningkatan beban operasional ITMG, terutama pada ‘beban penanganan dan pemuatan batu bara dan biaya kelebihan waktu berlabuh’ serta ‘biaya angkut’ yang sempat mengalami kenaikan dalam 2 kuartal sebelumnya.

Pertumbuhan Pendapatan Kemungkinan Didorong Volume Penjualan

Meski belum terdapat data operasional, kami memperkirakan pertumbuhan pendapatan ITMG pada 3Q24 didorong oleh pertumbuhan volume penjualan. Hal ini mengingat indeks harga batu bara Indonesia (ICI) tidak naik signifikan selama 3Q24, berdasarkan analisis kami.

Persediaan Batu Bara Tekan Beban Pokok Pendapatan

Penurunan beban pokok pendapatan secara kuartalan pada 3Q24 utamanya disebabkan oleh kenaikan persediaan batu bara sebesar US$18,6 juta. Sebagai perbandingan, ITMG mengalami penurunan persediaan sebesar US$44 juta pada 2Q24.

Melambatnya Pertumbuhan Beban Operasional

Beban operasional pada 3Q24 tumbuh lebih lambat, yang utamanya disebabkan oleh penurunan ‘beban penanganan dan pemuatan batu bara dan biaya kelebihan waktu berlabuh’ sebesar -10,5% QoQ dan ‘biaya angkut’ sebesar -0,3% QoQ. Sebelumnya, kedua beban tersebut mengalami tren peningkatan yang signifikan akibat permasalahan supply chain.

-----------
Hendriko Gani (@hendrikogani)
Investment Analyst Stockbit

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy