imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

### Penilaian Komprehensif PT Bank Tabungan Negara ($BBTN)

25 September 2024

#### Poin-Poin Utama dan Penggerak:
1. Pertumbuhan Profit dan Pinjaman:
- Laba bersih BBTN mengalami penurunan 9,8% YoY menjadi IDR 1,81 triliun dalam 8 bulan pertama 2024, terutama disebabkan oleh penurunan pendapatan bunga bersih sebesar 11% YoY. ‼️
- Namun, pertumbuhan pinjaman dan pembiayaan menunjukkan peningkatan 13% YoY, didorong oleh pertumbuhan kuat pada kredit pemilikan rumah bersubsidi dan non-subsidi, yang menjadi pilar utama strategi pinjaman BBTN. ✅

2. Kebijakan Moneter dan Optimasi Biaya:
- BBTN diuntungkan dari pelonggaran moneter dan fokus pada penurunan biaya dana (CoF), yang naik 27% YoY, tetapi diharapkan berkurang melalui langkah-langkah strategis seperti peningkatan kredit berbunga tinggi dan ekspansi pada pendanaan biaya rendah. ✅

3. Segmen Strategis:
- BBTN menargetkan segmen emerging affluent melalui layanan khusus seperti BTN Prospera dan ekspansi pusat penjualan KPR untuk hipotek dengan tiket tinggi (di atas IDR 750 juta).
- Selain itu, BBTN menyeimbangkan portofolionya dengan rasio 80:20 antara bisnis terkait perumahan dan non-perumahan, menandakan diversifikasi berkelanjutan di luar hipotek.

4. Solusi Perbankan Digital:
- BBTN meningkatkan kemampuan digitalnya dengan inisiatif seperti BTN Digital, sebuah solusi keuangan terpadu yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan berbasis biaya dan rasio CASA (saat ini 48,4%).

5. Kualitas Aset:
- Kualitas aset BBTN tetap terkelola dengan baik, dengan NPL bruto diperkirakan di bawah 3% pada 2024 dan cakupan NPL meningkat menjadi 145-150%, menunjukkan perbaikan positif dalam kualitas kredit dan manajemen risiko. ✅

#### Risiko dan Tantangan:
1. Tekanan Profitabilitas:
- Meskipun ada perbaikan di beberapa area, pendapatan bunga bersih tertekan oleh peningkatan biaya dana, yang memberikan tekanan pada profitabilitas. NIM berisiko terkena dampak jika suku bunga naik lebih lanjut atau terjadi kendala likuiditas.

2. Persaingan di Pasar Hipotek:
- Sektor hipotek, sebagai pendorong utama pertumbuhan BBTN, menghadapi persaingan yang ketat, terutama pada pinjaman non-subsidi dengan imbal hasil sekitar 9%.

3. Tantangan Pendanaan:
- Rasio CASA menurun akibat peningkatan deposito berjangka yang melonjak untuk menutup kebutuhan likuiditas. Menjaga keseimbangan antara ketergantungan pada deposito berjangka dan rasio pinjaman terhadap simpanan (LDR) pada 95% akan membutuhkan manajemen strategis. ‼️

#### Penilaian dan Rekomendasi:
- Valuasi: Saham diperdagangkan pada PER 2024F sebesar 6,0x dan PBV sebesar 0,6x, yang tergolong rendah dibandingkan dengan rata-rata historis lima tahunnya.
- Rekomendasi: Dengan kinerja hipotek yang kuat, kepemimpinan BBTN di pasar hipotek Indonesia, dan kebijakan moneter yang mendukung, laporan ini mempertahankan rekomendasi BUY dengan target harga IDR 1.700 per saham.

#### Kesimpulan:
BBTN terus menjadi investasi yang menarik dengan fundamental yang kuat, terutama dalam bisnis hipotek, inisiatif perbankan digital, dan kualitas aset yang dapat dikelola. Namun, tantangan yang sedang berlangsung, seperti tekanan profitabilitas dan persaingan di pasar hipotek, perlu dipantau secara ketat.

Catatan lainnya: http://bit.ly/4a8K4E1

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy