@suryabisnis insightful analysis, thanks!

$IHSG jebol bersama indeks Asia non-China lainnya seperti Jepang dan Singapore setelah China umumkan stimulus moneter besar-besaran kemarin malam. Apa hubungannya antara IHSG dengan stimulus ekonomi China tersebut?

Berikut deretan paket stimulus ekonomi dari bank sentral China: 

1. Suku bunga acuan turun 20 bps menjadi 1,5 persen
2. Suku bunga KPR akan diturunkan 50 bps atau 0,5%
3. Giro Wajib Minimum turun 50 bps
4. DP rumah minimal 15 persen
5. Bank sentral China menambah porsi pinjaman dari total dana 300 miliar yuan pada Mei 2024 dari 60 persen menjadi 100 persen untuk program pembelian rumah tidak laku yang diubah jadi perumahan subsidi. 
6. Bank sentral China menyiapkan kebijakan moneter struktural senilai 500 miliar yuan untuk pasar modal. Nantinya perusahaan sekuritas, fund manager, dan asuransi bisa memanfaatkan likuiditas tersebut untuk beli saham dengan skema swap atau menjaminkan aset berkualitas tinggi
7. Fasilitas pinjaman senilai 300 miliar yuan dengan suku bunga 1,75 persen untuk mendorong bank menyalurkan pembiayaan agar emiten (perusahaan yang sudah listing) melakukan buyback 

Dari 7 kebijakan stimulus yang terbesar dari China setelah Covid ini, ada 3 pesan yang bisa kita tangkap: 
1, Bank sentral China makin agresif suntik likuiditas ke sektor riil dengan menurunkan bunga acuan dan GWM
2. bank sentral China ingin suntik sektor riil dengan gairah sektor properti, sebelumnya ekonomi China sangat ditopang sektor ini sebelum case Evergrande dkk pecah. 
3. China ingin menggairahkan pasar modalnya (ini yang bisa jadi masalah bagi IHSG)

Kenapa pesan ketiga itu jadi masalah?

Soalnya, saat kondisi ekonomi dan iklim investasi di China memburuk, investor asing cau ke Indonesia. Makanya, indeks kita bisa all time high, kalau ngandelin dana lokal doang mah mana bisa hehe... 

Di sisi lain, posisi IHSG sudah tinggi (serta beberapa saham lainnya) dengan ada stimulus itu membuat muncul alasan kenapa harus take profit dan nyerok dulu saham di China yang lagi murah. 

Wah IHSG bakal turun terus? ya belum tentu, karena banyak juga yang mengkritisi kebijakan bank sentral China. Dengan jorjoran suntik likuiditas ke market, akan seberapa efektif bisa mendorong ekonominya? 

Tapi ya kita juga mesti sisain cash buat jaga2 sih siapa tau ada hal gak terduga. 

Kamu bisa baca ulasannya di sini: https://www.mikirduit.com/ada-stimulus-ekonomi-ini-5-saham-china-di-pasar-saham-as-yang-masih-diskon/

random tag:
$BBRI $BMRI $BBCA $BBNI