$MAPA
Operational Profit masih bertumbuh 2,24%
Namun bottomline terlihat buruk karena adanya kenaikan jumlah pembayaran hutang bank 30,5 milyar dan selisih kurs sejumlah 41M.
Sepertinya perusahaan lebih memilih berekspansi(terutama cabang luar negeri) dengan tambahan hutang. Hutang mapa sendiri sudah mencapai 1T di Q224. Masih tergolong kecil yang dibandingkan dengan jumlah ekuitas yang mencapai 6,332T
Positifnya sales bertumbuh pesat di Q2 2024 yang mana naik lebih dari 20% dibanding kuartal sama tahun lalu.
Selain itu market indonesia yang notabene sulit di Q2 2024 masih bisa mencatatkan growth 17% sales dibanding dengan $RALS $ZONE $LPPF yang cukup kesulitan di Q2 2024 ini
$IHSG
1/3