Dampak $AMMN terhadap $MEDC
AMMN baru saja merilis kinerja 1H-24, dimana pencapaian ini sangat bagus, kurang lebih begini update kinerjanya.
1H-23 & 1H-24 (bn=miliar)
Penjualan USD 580 bn - - USD 1.548 bn (+166%)
Laba Kotor USD 283 bn - - USD 851 bn (+200%)
Laba Bersih USD 118 bn - - USD 475 bn (+300%)
Laba bersih pada Q2-24 saja naik 168%, yang sebelumnya USD 129 miliar pada Q1-24, menjadi USD 346 bn. Torehan kinerja ini disebabkan meningkatnya produksi tembaga dan emas, masing-masing naik sebesar 76% dan 189% year-on-year, mencetak produksi tertinggi untuk periode semester pertama. Harga emas yang meningkat tajam, juga memberikan dampak positif terhadap margin emiten.
MEDC memiliki 20,92% atas AMMAN Mineral, dengan pencapaian laba 475 miliar USD pada 1H-24, maka porsi keuntungan MEDC menjadi 99,2 miliar USD. Atau sekitar 72 juta, setelah dikurangi kinerja Q1-24.
Jika kita hanya menggunakan perolehan laba pada Q2-24 yang disetahunkan maka setidaknya 346x4 = 1,384 miliar USD laba dari AMMN yang disetahunkan. Bagian untuk MEDC sekitar 280-290 juta USD atau setara Rp 4,64 triliun. Laba dari AMMN sangat besar. Pencatatannya akan muncul di laporan keuangan MEDC sebagai laba dari ent. asosiasi.
Q1-24 MEDC mencatatkan laba bersih mencapai 72,92 juta USD, termasuk didalamnya 23 juta USD dari AMMN AMG dll. Sehingga, jika kita simulasikan, pada Q2-24 nanti MEDC diluar dari operasi bisnis Oil & Gasnya saja, kinerja Q224 > Q124, dimana laba dari AMMN untuk MEDC saja sudah 72 juta USD. Angka ini lebih besar dari capaian Q1.
Sekarang tinggal kita liat, apakah bisnis operasi O&G dari MEDC berjalan dengan baik? Bagaimana harga gas & minyak sepanjang Q2 dibandingkan Q1?
Sekian,
$BRMS $ELSA $DEWA
1/3