imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$KKGI - Strong Earnings Growth Prospect From Higher Production Volume

Disclaimer:
1) Artikel ini sudah terbit di HINTS Bite untuk Priority Member pada 16 Mei 2024. Namun kami repost kembali sebagai referensi bagi public melalui Stockbit Forum/ Platform
2) Sejak artikel ini ditulis pada 16 Mei 2024, KKGI naik 26% per 4 Juli 2024.

—--

Business model – KKGI merupakan perusahaan coal-mining dengan 2 lokasi tambang: 1) PT Insani Baraperkasa (IBP, 100%-owned, reserves 146 jt ton) dan 2) PT Loa Haur (LH, 60%-owned, reserves 12 jt ton). Saat ini hampir seluruh produksi berasal dari PT IBP (ICI-4). Korea dan India merupakan pasar ekspor terbesar KKGI dengan kontribusi 28%/14% dari revenue FY23.

Growing production volume as key earnings growth driver – Volume produksi/penjualan bertumbuh dari 2.4/2.5 jt ton (2021) ke 5.3/5.2 jt ton (2023), sejalan dengan tren kenaikan volume produksi batubara domestik sejak pandemi. KKGI menargetkan kenaikan volume produksi/penjualan ke 6.6 jt ton (+20% YoY) pada FY24F, di mana 5.9 jt ton berasal dari PT IBP dan 0.7 jt ton dari PT LH.

Better cost-control translate to declining cash cost – Kami menghitung cash cost (COGS + opex) dari laporan keuangan KKGI, sehingga hasil perhitungan kami sedikit berbeda dengan cash cost pada presentasi perusahaan. Penurunan cash cost dari $54/ton (2022) ke $48/ton (2023) dan $40/ton (1Q24) merefleksikan penurunan stripping-ratio dan cost-control yang lebih efisien.

1Q24 – Revenue $97 jt (+20% YoY), net profit $17 jt (+28% YoY). Secara geografis, KKGI mencatat revenue penjualan batubara ke China sebesar $27 jt (28% revenue, vs 0 pada 1Q23). Volume produksi/penjualan 1Q24 mencapai 1.9 jt ton (+64% YoY)/1.8 jt ton (+53% YoY) dengan stripping ratio 5.6x. Indeks ICI-4 relatif stabil di kisaran $55-57/ton (-3% YTD). Apabila volume produksi in-line dengan guidance dan cash margin terjaga di $13-14/ton (1Q24), KKGI berpotensi mencatat EBITDA/net profit $92 jt/$60 jt pada FY24F.

Balance sheet, cash flows, dividend – Saat ini balance sheet berada di posisi net-cash $54 jt (~40% market cap) dengan rasio D/E 0.02x (total utang bank hanya $2 jt). Dengan balance sheet yang solid dan kebutuhan capex yang minim (free cash flow FY23 $11 jt), satu-satunya concern kami adalah dividend payout ratio yang jauh lebih kecil dibandingkan peers.

Valuation – Harga saham KKGI telah menguat +16% YTD. Dengan asumsi net profit FY24F $60 jt, saat ini KKGI di-valuasi di FY24F P/E 2.3x, jauh lebih rendah dibandingkan rata-rata 3Y P/E di 5.6x maupun rata-rata valuasi $ADRO/$PTBA/$ITMG di FY24F P/E 4.5x. Asumsi net profit FY24F $60 jt mungkin terlalu agresif, namun kami masih melihat prospek re-rating apabila: 1) Pertumbuhan volume produksi in-line dengan guidance, 2) Harga batubara relatif stabil/menguat dari level saat ini, dan 3) Payout ratio meningkat.

Our take – Kami menyukai growth story dan risk/reward pada valuasi KKGI saat ini. Namun, beberapa hal yang menjadi concern kami adalah: 1) Tesis ‘pertumbuhan volume’ pada perusahaan komoditas tidak sekuat ‘kenaikan harga’ karena translasi dari ‘kenaikan harga’ (daripada 'volume’) terhadap earnings growth jauh lebih besar dan 2) Normalisasi ekspor dan harga batubara seiring peningkatan produksi domestik China dan India.

—--

Kunjungi Instagram kami untuk mengetahui lebih jauh tentang HINTS Investment melalui https://cutt.ly/Eeff1BnA dan info lainnya melalui http://bit.ly/HINTS-whitelist

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy