imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Strategi Trading dengan Pola Falling Wedge:

Entry Buy: Setelah harga breakout dari garis tren atas, posisi yang ideal untuk disiapkan adalah buy. Entry bisa dilakukan setelah harga retest dari garis resistance yang telah ditembus.

Stop Loss: Tempatkan stop loss di bawah garis tren bawah.

Target Profit: Tentukan target profit berdasarkan pergerakan harga sebelumnya.

Pilihan Titik Entry Setelah Breakout:

Setelah Retest (Hook): Strategi yang lebih bijaksana adalah menunggu retest setelah breakout. Setelah harga berhasil menembus garis tren atas, harga seringkali akan retrace untuk menguji kembali level tersebut (fenomena yang disebut Hook atau Retest). Pada saat retest, volume cenderung lebih rendah.

Titik Entry: Anda dapat memasuki posisi dekat dengan level yang diuji kembali (dengan konfirmasi volume), terutama saat harga ditutup di bawah level tersebut.

Stop Loss: Letakkan stop loss sedikit di atas level, memperhitungkan volatilitas saham pada saat itu.

Setelah Bounce (Go): Jika harga berhasil menembus kembali ke atas setelah retest, ini menandakan bounce dan merupakan titik entry yang lebih aman.

Stop Loss Awal: Tempatkan stop loss sedikit di bawah level.

Penyesuaian Stop Loss: Sesuaikan stop loss seiring pergerakan harga yang menguntungkan.
Ingatlah bahwa pola Falling Wedge perlu dikonfirmasi dengan indikator teknis lainnya dan konteks pasar sebelum mengambil keputusan trading.

$BBRI $ADRO $PTBA $ITMG $BOSS

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy