Perbedaan CFO $BKSL vs $ASRI

Pak Toto dalam buku Analisis Laporan Keuangan menjelaskan bahwa salah satu hal yang wajib di analisis dalam laporan keuangan adalah CFO atau arus kas operasional. https://bit.ly/45FDAJu

CFO adalah salah satu komponen utama dalam laporan arus kas (cash flow statement) pada laporan keuangan suatu perusahaan. Ini menunjukkan jumlah kas yang dihasilkan atau digunakan oleh kegiatan operasional inti perusahaan selama periode tertentu, seperti kuartal atau tahun fiskal.

Kas dari operasi memberikan gambaran tentang seberapa baik perusahaan menghasilkan uang dari kegiatan utamanya, yang biasanya meliputi penjualan produk atau jasa, pembayaran gaji, pembayaran kepada pemasok, dan berbagai biaya operasional lainnya. Dalam analisis keuangan, komponen ini sering dilihat untuk menilai kesehatan keuangan perusahaan dan kelangsungan bisnisnya dalam jangka panjang. https://bit.ly/3YGX6Dc

Secara umum, kas dari operasi mencakup:
- Penerimaan kas dari penjualan: Uang yang diterima dari penjualan produk atau jasa kepada pelanggan.
- Pembayaran kas untuk biaya operasi: Uang yang digunakan untuk membayar gaji karyawan, pembelian persediaan, sewa, utilitas, dan biaya operasi lainnya.
- Penerimaan dan pembayaran kas lainnya: Transaksi kas lainnya yang terkait langsung dengan operasi bisnis, seperti penerimaan uang muka, pembayaran bunga, atau pajak. https://bit.ly/3PP2BgF

Sangat penting untuk memahami bahwa kas dari operasi berbeda dengan laba bersih, karena laba bersih mencakup item non-kas seperti penyusutan atau amortisasi. Dengan demikian, perusahaan mungkin menghasilkan laba tetapi memiliki arus kas operasi yang negatif, atau sebaliknya.

Melihat arus kas operasi membantu investor dan analis keuangan menilai sejauh mana bisnis menghasilkan uang tunai untuk mendukung kegiatan sehari-hari, membayar utang, dan mendanai pertumbuhan di masa depan. Ini juga menunjukkan apakah bisnis bergantung pada pembiayaan eksternal untuk menopang operasi atau apakah mereka dapat beroperasi secara mandiri. https://bit.ly/3XemeAx

Kita bisa lihat ada perbedaan yang mencolok dari CFO BKSL versus ASRI.

CFO BKSL selama 2 tahun berturut-turut minus. Sedangkan CFO ASRI selama 2 tahun berturut-turut positif.

Jika CFO menghasilkan nilai negatif selama lebih dari tiga tahun berturut-turut, ini bisa menjadi tanda bahwa perusahaan menghadapi masalah serius dalam menghasilkan kas dari operasi inti bisnisnya. Berikut adalah beberapa dampak dan kemungkinan penyebab situasi ini:

Dampak Negatif dari Arus Kas Operasi Negatif:
1. Ketergantungan pada Pembiayaan Eksternal
Perusahaan mungkin harus bergantung pada pinjaman, penerbitan saham, atau sumber pembiayaan eksternal lainnya untuk mempertahankan operasinya. Ini bisa meningkatkan utang atau mengurangi kepemilikan pemegang saham.

2. Masalah Likuiditas:
Dengan arus kas operasi negatif, perusahaan mungkin mengalami kesulitan memenuhi kewajiban jangka pendek, seperti pembayaran gaji, sewa, utilitas, dan pembayaran kepada pemasok.

3. Keterbatasan Investasi dan Pertumbuhan:
Arus kas operasi yang negatif bisa membatasi kemampuan perusahaan untuk berinvestasi dalam pertumbuhan bisnis, seperti ekspansi, pengembangan produk baru, atau peningkatan kapasitas.

4. Dampak pada Penilaian Perusahaan:
Investor mungkin menilai perusahaan dengan risiko lebih tinggi karena kesulitan menghasilkan kas dari operasi, yang dapat berdampak pada harga saham dan daya tarik investasi.

5. Kemungkinan Penutupan atau Kebangkrutan:
Dalam kasus ekstrim, arus kas operasi negatif yang terus-menerus dapat menyebabkan perusahaan mengalami kesulitan finansial yang serius, berpotensi mengarah pada kebangkrutan atau penutupan bisnis.

Penyebab Umum dari Arus Kas Operasi Negatif:

- Penurunan Pendapatan:
Penurunan penjualan atau kontrak pelanggan dapat menyebabkan arus kas operasi yang lebih rendah.

- Biaya Operasi yang Tinggi:
Peningkatan biaya operasional, seperti gaji, sewa, dan bahan baku, dapat mempengaruhi arus kas.

- Investasi Besar dalam Persediaan:
Jika perusahaan menyimpan persediaan dalam jumlah besar, ini dapat menguras kas.

- Masalah Pengumpulan Piutang:
Jika pelanggan tidak membayar tagihan tepat waktu, ini dapat mempengaruhi arus kas.

- Strategi Bisnis yang Tidak Efektif:
Model bisnis atau strategi yang tidak efisien bisa menyebabkan kesulitan dalam menghasilkan kas dari operasi.

Jika perusahaan mengalami arus kas operasi negatif selama lebih dari tiga tahun, penting untuk melakukan analisis mendalam untuk menentukan penyebabnya dan merumuskan rencana untuk memperbaiki situasi. Manajemen harus menilai strategi bisnis, memotong biaya yang tidak perlu, meningkatkan efisiensi operasional, atau mengeksplorasi cara-cara baru untuk meningkatkan pendapatan. Investor dan analis keuangan juga harus waspada terhadap risiko yang terkait dengan perusahaan dalam situasi ini.

Jadi dari analisis CFO, ASRI lebih sehat dari BKSL. Tinggal bandingkan dengan perusahaan properti lainnya seperti $BSDE $PWON $CTRA

Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
(caranya cek gambar terakhir)
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345

Dan jangan lupa kunjungi  Pintarsaham di sini  
https://bit.ly/3QtahWa

Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://bit.ly/3YGX6Dc

Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
https://bit.ly/44osZSV
https://bit.ly/47hnUgG
https://bit.ly/47eBu4b
https://bit.ly/3LsxlQJ