$IHSG

Banyak metrik dalam psiko-ekonomi adalah ilusi atau halusinasi yang diajarkan untuk mengelabui Anda. Tidak perlu penjelasan ruwet.

Revenue: Apakah Revenue meningkat per Quarter dapat memprediksi peningkatan kedepan? None. Nada.

EPS: Apakah EPS meningkat berarti value suatu saham Emiten meningkat? Node. Nada.

Net Income: Apakah Net Income meningkat, berarti perusahaan dapat menyimpan lebih banyak keuntungan dalam bentuk Saldo laba yang tidak ditentukan penggunaannya? Belum tentu.

Model Fallacy.

Apa yang tidak Fallacy? Ya situasi data saat ini, dan yang dianggap data saat ini. Model Q to Q adalah valid jika dibandingkan model Y to Y. Beberapa metrik saja yang berguna.

Apa yang dikerjakan influencer2 ini? Menyebarkan fallacy atau konsep usang yang mendukung metode sistem lelang bursa yang juga usang. Dari siapa mereka peroleh ilmu, ya tentunya dari superior atau ilmu usang dari akademi dan industri yang ada saat ini, tanpa pernah peduli akan efek negatif aksinya pada aksi Anda (pengaruh merusak perilaku).

Anda dapat menggantinya dengan model sederhana, metrik pikiran simple Anda yang lebih valid daripada metrik yang seakan-akan bersumber dari pemilik Nobel Echo-noob-nomy (padahal Anda tau ini bidang bukan Sains murni), misal:

1. Seberapa Saya dapat return Dividen bila Saya invest saat ini pada Emiten ini? Lupakan growth fallacy, karena Anda tidak bisa, tidak akan bisa prediksi nya.

2. Ini Emiten seumur hidupnya bisa menghasilkan keuntungan kah? Bedalah $CUAN sama $ITMG, beda $GIAA sama $TLKM. Jadi Anda paham Emiten untung dan Emiten rugi.

Itu saja dulu. Akal sehat adalah harta Anda yang paling berharga. Don't be fooled by ramdomness ever again!

Amor Fati 😁
Note: Sebelum zaman investasi, perusahaan merugi terus harus merasakan kebangkrutan dan tutup, karena memang itulah pelajaran terbaik bagi perusahaan lainnya yang baru muncul dalam peta bisnis.