imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@BUMI bro @soepriyanto dikendalikan iya. Semua saham Bakrie dominan dikendalikan nirwan.

Sekedar informasi setelah coba dianalisa dari info info sebelumnya, mungkin kita bisa mengira ngira BERAPA persen saham bakrie diluaran, makanya disebut salah satu saham sejuta umat. Berapa banyak saham yang dipegang oleh pemodal diharga tinggi dan tidak pernah kembali (bukan BUMI saja lho).

Diawali tercium gelagat tidak benar terkait aset aset dibawah induk BUMI Plc, hingga anak usaha di Indonesia baik BUMI.tbk, BRAU.Tbk dan BRMS.Tbk serta anak cucu usahanya yaitu dari investasi Bakrie terhadap investasi atau akusisi perusahaan yang dipertanyakan sehingga adanya aset yang menciut atau berdasarkan investigasi laporan keuangan yang ternyata ada yg kopong. DISINI lah mulai terkuak.

Alibi Bakrie, bahwa ini merupakan sindikat kecurangan dari Nat dkk., untuk itu Bakrie menawarkan untuk buy back saham BUMI dan BRAU kembali.

berdasarkan analisa sepintas:
(1) Aksi hal itu telah membuat Samin Tan merasa di "curangi" mengingat dia, bisa dikatakan mayoritas pemegang BUMI Plc. dgn mengelontorkan dana I Billion dollar atau sekitar 10 T saat itu (pinjam dana dari CS)

(2) Samin Tan (terlepas benar atau tidak) seiring dengan waktu dan informasi yang terjadi, ingin benar benar melepas dari bakrie Group. Serba salah memang, kepalang tanggung mau tidak mau dia harus terpaksa " bantu" Bakrie dengan membeli sisa kepemilikan BUMI Plc milik Bakrie dan/ atau via Long haul (Afiliasi) dengan pinjam lagi dari CS.
http://bit.ly/1rwcBsp ; http://bit.ly/1rwczAP

" Bumi Plc Chairman Samin Tan talks about the dispute over control of the coal producer that plunged 69 percent in London trading last year and plans to sever ties with Indonesia's Bakrie Group. He speaks with Mark Barton and Olivia Sterns on Bloomberg Television's "Countdown." (Source: Bloomberg) Feb. 4"

(3) Informasi terkini BUMI plc. tidak mau melepas BRAU mengingat sudah memegang mayoritas, lihat data BEJ.

(4) Kita coba baca laporan keuangan BUMI.Tbk http://bit.ly/1rwczAV dan BRMS.tbk http://bit.ly/1rwczB1

Kiranya apakah ada yang menyadari bahwa perlahan lahan ASET BUMI.Tbk dari tahun 2009 menciut hingga minus pula. Dan sebaliknya ASET BRMS perlahan dibuat sebaliknya. Kesimpulan memang terlihat ada pengalihan aset dengan sistem Finance Engineering, ini baru BRMS.tbk yang terlihat nyata, saham lainnya ?

(5) Mayoritas BRMS dikendalikan BUMI.tbk sehingga suatu saat bila ada aksi korporasi, Bakrie toh masih bisa / mampu mengendalikan BRMS. (untuk saat ini saham BRMS akan dipertahankan harganya.) http://bit.ly/1rwczRj

(6) Lalu bagaimana dengan saham BUMI ? Apakah masih yakin dia punya aset besar seperti KPC dan Arutmin dan anak usaha lainnya. Perlahan satu demi satu bisa bisa dijual dengan harga US 1. (skenario ini hanya ada pd bakrie saat ini)

(7) Kira kira dijual kepada siapa ? Perusahaan Afiliasi tanpa sepengatahuan publik ? Alasannya simple , sedang membutuhkan dana makanya dijual murah.

(8) Hampir sebagian besar saham bakrie dijaminkan sahamnya pada CS inclluded BUMI atas repo/pinjaman sebelumnya.

(9) BUMI.tbk sebagai holding tambang, tidak masalah dibuat turun sahamnya (secara langsung mengatakan Publik lihat tuh Lap. Keuangan BUMI) , lalu siapa yg akan menjatuhkannya, tidak lain tidak bukan dari jumlah saham yg dilepas dari saham penjaminan, karena Bakrie tidak akan bayar sementara waktu, lebih baik mengisi pundi pundi pada perusahaan afiliasi lainnya,

(10) Bakrie sebenarnya mungkin mengerjai investor Asing karena modal jumbo, tapi secara tidak langsung membuat rugi investor lokal pula. Nanti bila telah mencapai harga terendah cuma 1 Reverse.

SKEMA PERALIHAN ASET sedang terjadi, bahkan LKH pun yg sudah mengelontorkan dana katanya milyaran, kalau turun terendahpun average, silahkan.

Katanya menurut informasi LKH pernah punya saham GJTL pegang 4-5 tahun baru bisa keluar. Dengan BUMI Bakrie ? ...... SHARE saja sbg bacaan.

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy