Dividen Jumbo: BBRI Bersiap Bagi Pemegang Saham dengan Laba Rp60,4 Triliun

Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI), Sunarso, mengumumkan rencana perseroan untuk memberikan dividen jumbo kepada pemegang saham. Laba bersih konsolidasi tahun 2023 mencapai Rp60,4 triliun, meningkat 17,55% YoY. Sunarso berkomitmen membagikan dividen sebesar 70% hingga 80% dari laba tersebut, mengingat rasio kecukupan modal (CAR) BBRI mencapai 27%, melebihi standar Basel.

Rasio kelebihan modal sebesar 10% memberikan jaminan bahwa BBRI tidak perlu tambahan modal dalam 4-5 tahun ke depan. Sunarso memastikan bahwa pemegang saham, terutama pemerintah dengan 53,19% saham perseroan, akan mendapatkan manfaat signifikan dari keputusan ini. Laba bersih diproyeksikan akan mengalir sekitar Rp48 triliun ke pemegang saham, termasuk pemerintah.

Berdasarkan laporan keuangan, pendapatan bunga bersih (NII) BBRI tumbuh 8,5% YoY menjadi Rp135,18 triliun, sementara pendapatan berbasis komisi naik 10,34% YoY menjadi Rp20,74 triliun. Total kredit dan pembiayaan mencapai Rp1.266,43 triliun, dengan rasio kredit bermasalah (NPL) yang terjaga di level 3,12%. Pendanaan dari pihak ketiga (DPK) meningkat 3,86% YoY menjadi Rp1.358,33 triliun, dengan dana murah (CASA) mencapai Rp874,07 triliun atau 64,35% dari total DPK.
https://cutt.ly/bwVo4wtx

$BBRI