imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Sore" menunggu sales yg terkena macet di jalanan akibat orang" pada berlibur. Iseng mau nulis aja alasan kenapa masih HOLD $TPMA seperti halnya kemarin saya menuliskan masih HOLD $ITMG

Seperti biasa.... Tulisan ini tulisan pom", jadi tolong disikapi dengan bijak + pake akal sehat. Take a grain of salt with u as usual. Kalo nyangkut karena baca tulisan ini, bukannya ikut prihatin, tapi tak sokorin 馃ぃ 馃ぃ 馃ぃ BELI SAHAM ITU ATAS KEYAKINAN SENDIRI. Analisa dari orang lain itu sifatnya hanya komplementer, alias cuma pelengkap aja atau buat perluas wawasan. Inti dari berinvestasi tetaplah di dirimu sendiri

Saya akan membagi analisa saya ke dalam 2 hal utama: dari sisi perkapalan tongkang di Indonesia dan dari sisi perusahaan TPMA itu sendiri

yuk langsung mulai aja ya...

Dari Sisi perkapalan tongkang di Indonesia:
1. Kapal tongkang yg langka
udah sangat terbaca dengan jelas sekali khususnya yg udah ikuti TPMA dari awal tahun. TPMA dan anak perusahaannya sendiri sudah memesan 5 pasang kapal dan 15 pasang kapal buat delivery tahun ini. Nyatanya? 2 pasang kapal dan 2.5 pasang kapal yang bisa didelivery. Sebenarnya hal ini terjadi dimulai dari jaman covid. Banyak kapal masuk tempat sembelihan kapal karena everything stop moving. Semua berhenti bergerak akibat pembatasan skala global. Orang pada takut berpindah tempat, otomatis apapun berhenti. Perusahaan kapal pun banyak yg ga kuat mas, sehingga kapalnya masuk scrapyard, alias masuk tempat sembelihan kapal. Alhasil jumlah kapal pun berkurang, termasuk di antaranya kapal tongkang. Nah... hubungannya gmn nih? Lanjut ke no.2

2. Hilirisasi dan pemulihan perekonomian khususnya di dunia pertambangan
Dengan digadang"nya hilirisasi aneka bahan tambang seperti tembaga, nikel, dll, maka mendadak diperlukan itu kapal" tongkang. Kapal tongkangnya yg udah terlanjur masuk scrapyard otomatis perlu segera diganti baru. Nah... industri kapal pun pemulihan dari covid pun juga perlu waktu. Ibarat mobil, dipanasi dl lah sebelum dipake jalan. Udah tau sendiri kan... kalo pabriknya aja terseok" gini, otomatis produksi kapal pun langka dan akhirnya jadi deh itu rebutan quota kapal. Bahkan denger" banyak tenaga ahli kapal, dibajak oleh perusahaan shipyard lainnya untuk mau bikin kapal di sana. TPMA aja malah sampe harus beli kapal tongkang bekas
Nah.. balik lagi ke hilirisasi. Hilirisasi itu problemnya cuma 2: perlu duit + waktu. Duit dan waktunya itu rata" saya lihat si untuk bikin smelter. Smelter itu mahal boss... jadi sebagian perusahaan tambang terpaksa menumpang di tempat lain. Smelter pun ada jarak lah, belum tentu di depan mulut tambang ada smelter. Nah... di sini perlunya moda transport untuk memindahkan bahan" material tambang tadi. Bahkan, untuk bahan bakar smelternya aja, biasa pake coal, juga perlu pindah" muatan juga tuh, perlu kapal lagi. Lanjut poin no.3

3. Kepastian dalam permintaan jasa angkut
Dengan adanya kelangkaan kapal tongkang, otomatis perusahaan yg punya kapal tongkang akan dicari jasanya. Bahkan jujur aja, setelah saya nulis soal mama tiri saya yg punya kapal tongkang, ada yg DM saya menanyakan apakah kapal tongkangnya ready. Dijawab sama mama tiri saya: kapalnya udah di TIME CHARTERED semua. WTH... Sekarang mainnya udah kontrak berbasis waktu, bukan kontrak berbasis pengiriman. itu artinya perusahaan kapal udah ga peduli lg itu kapal mau jalan atau idle, yg penting selama durasi kontrak, u berhak pake kapal Ay.
TPMA punya 33 pasang kapal tongkang + 2 baru, otomatis sudah aman. Floating crane 3 biji buat mindah" muatan di tengah laut pun, seharusnya juga tidak ada masalah, mengingat kebutuhan kapal tongkang banyak, otomatis kemungkinan pindahnya muatan pun jg besar.
Untuk TLP sendiri, kan baru beli 39 pasang kapal tongkang itu, nah... menariknya di sini, kapal TLP sendiri disewa tuh sama owner sebelumnya buat selesaikan pekerjaan mereka. Harga sewanya lumayan, kurleb 1 Milyar sebulan per pasang kapal. Durassi kontrak ada yg 6 bulan sampai 1 tahun. Jadi... sampe akhir tahun depan, masih aman lah itu TLP

4. Siklus kapal
Perhatikan gambar 1, itu siklus kapal. Menurut saya, sudah keliatan banget sekarang itu fase di antara bond market open dan kapal baru mulai berdatangan. Masih inget $SMDR mantan saya ini terbitkan obligasi? Tau juga kan TPMA abis dapet "pendanaan" (baca: ngutang) dari BCA buat beli kapal? Menurut saya sendiri masih inline sama siklus kapal ini. Kalo kata mama tiri saya si, mungkin sampe 2024 akhir, baru kapal" baru banyak berdatangan, mengingat bikin kapal skrg ini butuh waktu 1 sampai 2 tahun. Udah pada nyadar kan sekarang kenapa TLP, anak TPMA, beli kapal bekas?

4 aja cukup kali ya, udah lumayan jelas kok

Sekarang lanjut ke sisi TPMA
1. Valuasi murah
udahlah... ini ga perlu dijelasin aja udah banyak kok itu influencer yg analisa valuasi murah dll. Bahkan juga ada yg kasih gambaran future growthnya kan kaya kasus $WIIM 馃ぃ 馃ぃ saran saya si hati" mas, jgn kau telan mentah lah, semua kau filter dulu lah itu. Lagian juga... siapa suruh beli saham pake analisa orang lain

2. GCG yg sepertinya bagus
Mengapa saya kasih kata sepertinya, soalnya saya belum pernah ketemu langsung sama direksi, dan bahkan kontak IR pun saya belum punya 馃ぃ 馃ぃ Saya cuma lihat track record aja, kalo pengendali TPMA ini sebenarnya orang lama di perkapalan. Cari aja berita tahun 2012, pengendali TPMA yg sebenarnya (Patin Resources) itu jual $MBSS ke INDY. Beritanya di sini https://cutt.ly/5wFcnnbv
Ada sebagian orang yg ngomong, itu pengendali ga terlalu peduli harga saham. Biasanya agak lelet koh naikinnya... 馃ぃ 馃ぃ 馃ぃ BAGUS, biar scalper dan gambler muntah". Temen saya @volability TOBAT masuk TPMA 馃ぃ 馃ぃ 馃ぃ 馃ぃ

3. Manajemen saya nilai pintar menangkap peluang
Mereka bisa lho secure utang bunga kurleb 5% dari BCA buat pengadaan kapal. Pas dirasa kapalnya sulit, mereka langsung gercep beli kapal bekas. Walaupun jujur aja saya ga tau itu kondisi kapal bekasnya layak pakai atau ngga, tapi dengan pengalaman yg cukup lama, seharusnya manajemen bisa memilih yg terbaik. Lumayan lho itu... Sepasang dapet revenue 1 milyar sebulan. Artinya 39 x 12 milyar setahun = 468 milyar. Dengan NPM 25% aja seperti TPMA, didapat 117 milyar net income. Bagian TPMA 30%, artinya TPMA berhak atas 35 milyar setahun, atau tambahan kurleb 9 milyar sekuartal. Josss

4. Strategi perusahaan untuk membayar hutang dl
TLP akan fokus bayar utang dl sebelum bagi dividen ke induk. Saya dukung. Biar hutang lunas dl lah, baru bagi" dividen ke induk

5. Peluang survive jangka panjang
Ingat... salah satu entitas di TLP adalah Tsingshan, yg merupakan pemain nikel global terbesar. Dengan adanya kerjasama dengan Tsingshan, saya cukup yakin tingkat pemakaian kapal TPMA akan cukup baik ke depannya

Mungkin sekian dulu analisa saya.

Ingat... BELI SAHAM ATAS KEYAKINAN SENDIRI, JANGAN PINJAM KEYAKINAN ORANG LAIN

Kalo masih yakin, HOLD
Kalo udah ga yakin, BUKI
Kalo yakin masih murah, HAKA

Kelar, no ribet, no drama

Read more...
2013-2025 Stockbit 路AboutContactHelpHouse RulesTermsPrivacy