Menghitung potensi dividen final $BSSR tahun 2024
@dwihananto : semogal membantu
Berdasarkan sejarahnya sejak tahun 2020 EPS Q4 $BSSR selalu lebih rendah dari EPS Q3
Kecuali tahun Q4 2021 mengalami kenaikan tapi itu adalah karena booming batubara yang berlangsung sampai tahun 2022
Sementara tahun 2023 harga batubara sudah turun kembali dari harga tertingginya di 350$ sekarang sudah berada di kisaran 135$ (sudah turun 61%)
Dari data yang ada EPS Q4 tahun sejak 2020 selalu mengalami penurunan yang cukup dalam yaitu diatas 31% (tahun 2022)
jadi untuk EPS Q4 tahun 2023 mari kita asumsikan juga terjadi penurunan sebesar 31% dibanding Q3 2023
TETAPI sebagai kompensasinya kita akan menghitung dengan menggunakan DPR yang lebih besar
Dengan asumsi terjadi penurunan 31% artinya EPS Q4 2023 sudah bisa di hitung yaitu 134*0.69 = 92 Rupiah
Sehingga EPS Full Year tahun 2023 kita sudah bisa dapatkan angka 269+342+134+92 = 837 Rupiah
Untuk besaran dividen total, persentase DPR BSSR jaraknya cukup lebar yaitu 135% , 50% dan 82%
Karena EPS Q4 2023 kita sudah menghitung menggunakan asumsi pesimis yaitu turun 31% dibanding Q3 2023
Maka untuk DPR kita bisa menggunakan DPR optimis yaitu sebesar 80% DPR
Dengan total EPS 837
Dan DPR 80%
Maka DPS nya sudah bisa dihitung yaitu 837*0.8 = 669
349 sudah dibagikan sebagai dividen interim bulan september kemarin
sehingga sisa Dividen Final adalah sebesar 669 - 349 = 320 Rupiah
Dividen sebesar 320 di harga penutupan hari ini 3.780 berarti dividen yieldnya adalah 320/3.780 = 8.4%
ps. harus diingat kalau kita menggunakan asumsi DPR 80%
berdasarkan sejarah DPR tahun 2021 itu cuma 50%
jadi ADA KEMUNGKINAN dividen finalnya bisa dibawah 320 atau 8.4%