CATATAN SAYA DI BTPS DARI MEETING ANALIS
-Repayment Rate dan Restrukturisasi-
Repayment Rate TURUN dari 92,9% ke 92,7%, sementara restrukturisasi turun dari 821 miliar ke 766 miliar. Manajemen menargetkan penurunan lebih lanjut ke 600 miliar dan 500 miliar di bulan Desember. INGAT attendance rate naik menjadi 72.5%, tidak membantu repayment rate menunjukkan kalau manajemen fokus di attendance saja memang sia - sia. Namun saya apresiasi sekali ketika mereka menyadari quality pertemuan dan quality staff lebih penting, namun menyayangkan fokus masih ke attendance rate.
-Turnover Staff dan Beban Operasi-
Turnover staff yang tinggi, terutama di Jawa Barat dan Banten. Turnover ini diprediksi akan sekitar 馃憖 67% 馃憖 pada tahun 2023. Ngeri sih saya. Bayangkan cost yang dikeluarkan perusahaan untuk training, gaji dll sementara pegawai baru belum menghasilkan 'untung' bagi BTPS.
-Net Margin Income-
Net Margin Income naik sedikit menjadi 452 miliar, sementara Cost of Financing naik dari 173 miliar menjadi 206 miliar. Kenaikan ini menyebabkan laba bersih setelah pajak turun karena manajemen meningkatkan provisi untuk restrukturisasi akibat Covid dan non-Covid.
-Cost of Financing-
Proyeksi Cost of Financing untuk 2023 diperkirakan akan mencapai 馃憖 16% 馃憖, naik dari 8,69% di 2022. Manajemen berusaha menyelesaikan isu provisi pada tahun depan. Terdapat kekhawatiran lebih besar terhadap pengaruh judi online daripada Fintech ilegal. Pernyataan yang menurut saya agaknya lucu, dari pada menyasar salahnya siapa mending fokus ke perbaikan.
-Piutang Murabahah-
Piutang murabahah diproyeksikan akan tetap (flat) pada tahun 2023. Program restrukturisasi pemerintah yang akan segera berakhir akan mempengaruhi performa. INGAT CoF naik, beban beban naik sementara pembiayaan flat.
Mungkin bisa membantu, supaya lebih luas melihat $BTPS yang disorot POSITIF terus, sebagai janji saya menanggapi mas @alfisyahrin .