Proyeksi Laba $BTPS 2023 Berdasarkan Laba Masa Lalu

Sebenarnya melakukan proyeksi laba di 2023 berdasarkan kondisi laba real masa lalu itu masuk kategori overconfidence bias yakni bias yang timbul karena pihak yang membuat proyeksi cenderung terlalu yakin atau optimis terhadap kinerja masa depan perusahaan. Hal ini dapat menyebabkan penilaian yang tidak realistis dan pengambilan risiko yang tidak tepat dalam perencanaan bisnis. https://bit.ly/47hnUgG

Investor kawakan seperti Warren Buffett tidak suka sama yang namanya proyeksi laba. Menurut mbah Buffett, meramalkan angka-angka keuangan masa depan dengan presisi yang tinggi itu tidak bisa diandalkan karena lebih banyak missed nya. Kata Buffett, lebih baik fokus pada prinsip-prinsip analisis fundamental di bisnis yang kokoh, manajemen yang baik, dan valuasi murah, daripada bergantung pada proyeksi laba yang mungkin tidak akurat. https://cutt.ly/wwOeGTM5

Tapi berhubung saya bukan Buffett, jadi saya akan tetap melakukan proyeksi laba BTPS untuk lucu - lucuan saja.

Ada 2 cara melakukan proyeksi laba berdasarkan data real masa laba BTPS dengan asumsi ceteris paribus yakni:

1. Proyeksi laba pertama = Laba Kumulatif Oktober 2023 / 10 bulan = laba rata-rata bulanan x 12 bulan = asumsi laba 2023.
Proyeksi laba model pertama ini sudah saya jelaskan di postingan sebelumnya di sini https://cutt.ly/zwI9Zh1r

Jadi laba BTPS Oktober 2023 = 1,053 Triliun (gambar 1)
Bagi 10 bulan = 1,053 T/10 = 105,3 Miliar
Kali 12 bulan = 105,3 M x 12 = 1,263 Triliun
Jumlah Saham beredar = 7,7 Miliar lembar saham
Proyeksi EPS versi 1 = 1,263 Triliun / 7,7 Miliar lembar saham = 164 rupiah per lembar
Harga saham saat ini = 1715
Asumsi PER saat ini = harga /eps = 1715/164 = 10,4
Asumsi PER 10 = 1640
PER 9 = 1476
PER 8 = 1312
PER 7 = 1148
PER 6 = 984
PER 5 = 820
PER 4 = 656
Tiap angka tersebut bisa dijadikan tempat cicil nyangkut selot ala valuasi PER https://bit.ly/46maeB6

2. Proyeksi laba kedua = Laba Kumulatif Oktober 2023 1,053 Triliun - Laba Kumulatif September 2023 1,003 Triliun = Laba Oktober 2023 Only 50 Miliar

Proyeksi laba Q4 2023 (Oktober - Desember) = 50 Miliar x 3 bulan = 150 Miliar (gambar 2)

Dengan demikian proyeksi laba 2023 versi 2 = laba real Q1 2023 425 M + laba real Q2 2023 328 M+ laba real Q3 2023 251 M + proyeksi laba Q4 2023 150 M = 1,154 Triliun

Jumlah Saham beredar = 7,7 Miliar lembar saham
Proyeksi EPS versi 2 = 1,154 Triliun / 7,7 Miliar lembar saham = 150 rupiah per lembar
Harga saham saat ini = 1715
Asumsi PER saat ini = harga /eps = 1715/150 = 11,4
Asumsi PER 10 = 1500
PER 9 = 1350
PER 8 = 1200
PER 7 = 1050
PER 6 = 900
PER 5 = 750
PER 4 = 600
Tiap angka tersebut bisa dijadikan tempat cicil nyangkut selot ala valuasi PER https://bit.ly/44DTDHe

Jadi tinggal pilih saja, suka dengan proyeksi laba versi 1 atau proyeksi laba versi 2 atau tidak memilih sama sekali karena lebih memilih saham lain seperti $BRIS $BREN $EDGE dan $CUAN. Bebas untuk memilih.

Yang namanya proyeksi belum tentu bisa terealisasi. Kalau yakin, keep hold dan haka. Kalau udah ndak yakin, sell and move on. Hidup jangan dibuat sulit. Jangan lupa beli Kaos Pintar Nyangkut https://bit.ly/3QtahWa

Untuk diskusi lebih lanjut tentang saham bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138 (caranya bisa cek di gambar 3).
https://stockbit.com/post/12823473

Dan jangan lupa kunjungi  Pintarsaham di sini  
https://bit.ly/3QtahWa

Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://bit.ly/3YGX6Dc

Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
https://bit.ly/44osZSV
https://bit.ly/47hnUgG
https://bit.ly/47eBu4b
https://bit.ly/3LsxlQJ