Indikator Crash?: 6 Months Treasury Bill US 5,547%
Di postingan sebelumnya saya sudah bahas tentang US Government Bond 10 Years yang sudah naik mendekati 5%.
https://cutt.ly/LwWjgEu8
Kali ini saya cuma pengen bahas 6 Months Treasury Bill US yang sekarang malah memiliki Yield 5,5470% mirip dengan yield di tahun 1996 - 1998 ketika terjadi krisis ekonomi global di Indonesia dan Asia. Ketika itu banyak investor lebih memilih simpan duit dalam bentuk dollar sehingga nyaris semua mata uang di Asia termasuk rupiah melemah.
Meroket nya Dollar membuat banyak perusahaan nyaris bangkrut mendadak di krisis 1997-1998.
Juni 1997, nilai tukar rupiah terhadap dolar masih sangat adem, hanya Rp 2.380 per dolar. Mendadak pada Januari 1998, dolar menguat menyentuh level Rp 11.000. Kemudian pada Juli 1998, rupiah terus merosot , 1 USD setara dengan Rp 14.150. Pada 31 Desember 1998, rupiah menguat perlahan, tapi hanya mampu meningkat hingga Rp 8.000 untuk 1 USD.
https://bit.ly/44DTDHe
Mengapa investor memilih simpan duit dalam bentuk dollar? Itu karena fenomena money sorting yang pernah saya bahas sebelumnya di sini https://bit.ly/3GDPLN0
6 Months Treasury Bill US Government ini sebenarnya sama saja dengan 10 Years US Government Bond, yang membedakan hanya tenor nya. Warren Buffett lebih memilih simpan duit dalam bentuk 6 Months Treasury Bill ketimbang dalam bentuk 10 Years US Government Bond karena tenor nya lebih pendek sehingga gampang cair untuk serok saham ketika market lagi crash.
Semoga saja meroketnya 6 Months Treasury Bill US Government tidak bikin rupiah dan $IHSG makin terkapar karena capital flight dari investor asing yang menjual aset mereka di Indonesia lalu memilih parkir duit di $USDIDR. Tanda - tandanya sudah terlihat dari investor asing yang mulai menjual surat utang negara atau SBN dalam seminggu terakhir. Mereka menjualnya lalu membeli US Government Bond dan Treasury Bill.
https://bit.ly/3XqgKTf
Apalagi 3 fear indicator sudah menunjukkan warning sign. Untuk penjelasan fear indicator bisa baca di artikel sebelumnya https://bit.ly/46GpRCR
Semoga saja crash tidak harus terjadi.
Lalu apa yang harus dilakukan?
Cari saham yang dividend yield nya lebih besar dari US Government Bond dan Treasury Bill.
Cari perusahaan yang utang dollar nya sedikit atau zero
Cari yang revenue nya dollar dan cost nya rupiah.
https://bit.ly/3OZWjZR
Beli selot selot, never all in.
Lalu pasrah menerima keadaan. Tetap percaya dan yakin Indonesia tidak boleh bubar hanya karena perang politik. Biarlah para elit berkelahi, jangan sampai rakyat ikutan panas akibat ulah para elit politik yang sibuk mementingkan diri sendiri.
https://bit.ly/3LsxlQJ
Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
https://bit.ly/44osZSV
https://bit.ly/3SJLT0W
https://bit.ly/3CJthZl
https://bit.ly/3LsxlQJ
$RALS $PTBA
1/6