$INDO
POSITIF
Kas dan setara kas mencapai 249 Milyar dan liabilitas jangka pendek dan jangka panjang mencapai 2.3 Milyar, jadi kas dan setara kas dapat membiayai utang bahkan dengan sangat gampang.
Pendapatan berasal dari 3 aspek yakni sewa indekos, sewa tanah dan bangunan dan sewa kantin. Sewa indekos naik hampir 50% dibandingkan Q2 2022, sewa tanah dan bangunan 1.869 milyar sedangkan di Q2 2022 tidak ada nominal pada sewa tanah dan bangunan, dan pada sewa kantin naik hampir 15% dibandingkan Q2 2022.
Laba bruto Q2 2023 naik hampir 100% dibandingkan Q2 2022, Hal yang positif lagi pada lapkeu Q2 2023 ada arus kas dari aktivitas operasi 5,2 Milyar dan pada Q2 2022 minus 1.89 Milyar.
Jadi murni didapatkan peningkatan pendapatan disebabkan karena peningkatan kinerja dari perusahaan pada usahanya, bukan karena peningkatan hasil investasi atau lain2.
NEGATIF
- Laba bruto Q2 2023 naik hampir 100% dibandingkan Q2 2022, namun laba periode berjalan q2 2023 turun 50% dibandingkan q2 2022, whyyy?? Ternyata ada rugi selisih kurs 4,7 Milyar pada Q2 2023 sedangkan di Q2 2022 terdapat laba selisih kurs 12,9 Milyar.
- Yang menjadi perhatian saya juga adalah terdapat peningkatan yang signifikan pada beban umum dan administrasi pada Q2 2023 yang naik hampir 100% dibandingkan Q2 2022. Terdapat beberapa kenaikan drastis yakni pada beban pajak dan beban kantor pada Q2 2023 dibandingkan Q2 2022 dan adanya peningkatan pada Grosir dan Katering pada Q2 2023 pada beban pokok pendapatan yang naik hampir 1000% dibandingkan Q2 2022.
Saran
- Seharusnya uang kas sebanyak ituu yakni 249 milyar digunakan perusahaan untuk lebih ekspansif membangun indekos2 baru daripada menaruhnya di deposito atau obligasi. Dengan liabilitas hanya 2.3 milyar, hal itu tidak seharusnya menjadi masalah sehingga perusahaan harus dan wajib lebih ekspansif.
Perusahaan tidak boleh terlalu konservatif dengan memiliki uang kas terlalu banyak, sebenarnya tidak salah namun buat apa menimbun uang terlalu banyak sedangkan liabilitas hanya 1 persennya saja. Lebih bijak perusahaan akuisisi indekos2 yg ada atau membangun indekos yg baru sehingga bisa meningkatkan profitabilitas dan mengantisipasi kejadian kerugian selisih kurs di kemudian hari
Disclaimer on, menurut saya $INDO masih layak untuk dikoleksi karena terdapat peningkatan kinerja perusahaan pada Q2 2023 dan penurunan laba ini sifatnya temporer karena lebih didominasi pada kerugian selisih kurs, diharapkan pada tahun ini ketika suku bunga diturunkan dan kurs lebih kompetitif sehingga kerugian tadi dapat berubah menjadi keuntungan selisih kurs
$IHSG $INDO $BBCA