Riwayat Valuasi $EXCL 2006-2022

Di postingan sebelumnya saya sudah bahas tentang riwayat Revenue, Laba, dan Utang EXCL
https://cutt.ly/a7DIrE4

Pada postingan kali ini saya hanya akan bahas riwayat valuasi PER dan PBV EXCL di tanggal 31 Desember tiap tahun. Untuk belajar melakukan valuasi saham bisa baca bukunya Pak Raymond di sini https://bit.ly/3LT6AqA

Kita tahu bersama EXCL ini sudah anjlok 33% dalam setahun terakhir.
Di 13 April 2023
PER 21,3
PBV 0,92
https://bit.ly/3Zxkq5p

Apakah valuasi ini sudah murah?

Bandingkan dengan valuasi peers
$TLKM PBV 3,3 PER 20,7
$ISAT PBV 1,88 PER 11,27
$FREN PBV 1,28 PER 18,91
https://bit.ly/3LsxlQJ

Dari sisi PBV EXCL sudah murah jika dibandingkan semua emiten Telco lainnya.
https://bit.ly/3SJLT0W

Tapi dari sisi PER, EXCL masih sangat mahal jika dibandingkan dengan TLKM, ISAT, dan FREN
https://bit.ly/3CJthZl

Lalu bagaimana dari sisi valuasi historis?

PBV Historis

Kalau melihat riwayat valuasi PBV sejak 2006 hingga 2022 tiap 31 Desember maka dapat kita lihat bahwa
PBV tertinggi EXCL = 4,80 ini terjadi di 2006
PBV terendah EXCL = 1,10 ini terjadi di 2022
https://bit.ly/3TNSokw

Kalau dibandingkan dengan valuasi PBV 2023, maka itu artinya PBV EXCL sekarang 0,92 ini sudah masuk kategori murah secara historis.
https://bit.ly/3LsxlQJ

Di 2006 EXCL bisa mencapai valuasi PBV 4,80 karena saat itu EXCL baru saja IPO. Seperti kebiasaan saham IPO pada umumnya, valuasi selalu dibuat premium.
https://bit.ly/3ZhbXmI

Tapi seiring dengan berjalannya waktu aset EXCL bertambah dan ekuitas naik sehingga PBV EXCL pelan - pelan mengalami penurunan hingga akhirnya di 2023 ini ekuitas EXCL sudah lebih besar dari market capitalnya.

Di 2006, ekuitas EXCL hanya 4,281 Triliun sedangkan market capital nya mencapai 20,5 Triliun

Bandingkan dengan di 2022 dan 2023

Ekuitas EXCL di 31 Desember 2022 sudah mencapai 25,774 Triliun, sedangkan market capitalnya per 13 April 2023 adalah 23,630 Triliun. Ekuitas EXCL > Market Capital EXCL.

Itu artinya dalam jangka waktu 2006 - 2022 ketika ekuitas EXCL sudah naik 6 kali lipat, market capital EXCL malah stagnan hanya naik 3 Triliun.

Pertumbuhan ekuitas EXCL sudah mengejar market capital nya.

PER Historis

PER tertinggi EXCL = 84,31 yang terjadi di 2017 ketika itu laba EXCL hanya 375 miliar

PER terendah nya (tidak minus) = 9,94 yang terjadi di 2009. Ketika itu laba EXCL adalah 1,697 Triliun.

Waktu itu market capital EXCL di 2009 hanya 16,8 Triliun. Jika kembali ke market capital ini maka harga EXCL harusnya = 1290 rupiah.

Dalam 5 tahun terakhir,
Harga tertinggi EXCL = 3730 rupiah
Harga terendah EXCL = 1315 rupiah

Dengan Laba 1,121 Triliun maka jika EXCL balik ke harga 1315 itu setara dengan PER 15,4

Kesimpulan

Dari sisi valuasi PBV EXCL sudah undervalued jika dibandingkan dengan peer companies dan valuasi historis

Dari sisi valuasi PER, EXCL masih overvalued baik dari sisi valuasi komparatif dengan peers company maupun dari valuasi historis. Hanya ada 2 cara agar valuasi PER EXCL undervalued

1. Harga sahamnya harus anjlok < 1500 dengan asumsi Laba stagnan di kisaran 1 Triliun - 1,3 Triliun dengan tujuan agar PER EXCL bisa turun < 20.
https://bit.ly/3LsxlQJ

2. Laba EXCL harus naik >2 Triliun. Jika laba EXCL naik di atas 2 Triliun maka dengan harga 1800 maka itu setara dengan PER < 15.
https://bit.ly/3SJLT0W

Dengan demikian cara terbaik untuk dapat valuasi murah adalah harga saham anjlok dan laba perusahaan naik. Kombinasi dua hal ini akan membuat kita mendapatkan saham super Undervalued. Beli Mercy harga Gerobak.
http://bit.ly/3MhGBr6

Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
https://cutt.ly/p8bNpqb
https://bit.ly/3SJLT0W
http://bit.ly/3MhGBr6
https://bit.ly/3LsxlQJ
https://bit.ly/3CJthZl