Sedia payung sebelum hujan, sedia cash sebelum... gak tahu untuk apa

Kaaaann apa kata sayaaaa... sudah dibilang saat-nya sedia cash supaya bisa happy2 borong2 barang2 muraaaahhhhh!

Begitu suasana per-stockbit-an saat ini.

The Fed mulai menaik-kan rate kira2 bulan Maret 2022, mulai dari +25, kemudian +50 +75 +75 +75 +75 +50 dan terakhir +25 (Gambar 1). Tetapi selama kurun waktu tsb IHSG up-down dengan pola yang tidak terkait dengan pola kenaikan rate tersebut (Gambar 2).

Kalau mau sedia cash, kapan mau mulai sedia cash? Make sense-nya ya di bulan Maret 2022 tersebut -- karena The Fed sudah bertekad resesi harus terjadi. Say sebanyak 30%, kemudian buy on the dip kira2 di bulan May -- mau dibelanjakan berapa banyak? Say 10% dulu, kemudian 10% lagi di bulan Juli, dan terakhir 10% lagi di say bulan Oktober.

DENGAN CATATAN: kita tao persis bahwa di bulan May, Juli dan Oktober tersebut adalah dip ter-bottom! Most likely tidak, sehingga dari 30% yg kita allocate-kan, dan yg bermain2 seperti ini cenderung mempunyai porto yg ter-diversifikasi hampir seperti IHSG, gain-nya adalah kira2 2.5% (1/2 dari rata2 naik turun selama dip tersebut). Net gain-nya dari overall porto adalah 2.5% x 30% = 0.75% -- so small?? YES karena bahkan dalam setahun tanpa melakukan apa2 kita bisa dalam 1 hari naik turun lebih dari 0.75% puluhan sampai ratusan kali.

Dan note juga, setelah buy 10% terakhir, habis itu cash-nya HABIS KEMBALI. Kemudian mau money management kembali dengan sedia cash 30% lagi??

Jadi bolak-balik keluar masuk seperti itu untuk apa. Tidak heran jika hasil-nya antara dollar-cost-averaging dan timing2 market tidak berbeda. Banyak yg bilang timing market kalah -- tetapi saya yakin hasilnya kurang lebih sama dengan reason sesuatu yg basis-nya sama2 random hasilnya akan sama2 random juga.

Karena itu tujuan money management dengan menyiapkan cash (atau gold atau USD atau whatever safe heaven assets lain-nya --> yang tidak bisa ditebak) TIDAK BISA UNTUK MEMAKSIMALKAN PROFIT. Tetapi adalah stabilisasi investasi.

Investasi yang paling "TERLIHAT" stabil di app saham adalah cash (di app doank ya -- real-nya ya rugi karena inflasi). Kalau porto di app saham kita adalah 100% cash, 100 tahun kemudian pun profit-nya stabil di 0%. Kalau dirubah saham mempunyai porsi 50% dari porto, kalaupun saham itu nilai-nya menjadi nol, kerugian maximal kita hanya 50%. Kalau mau stable perbanyak porto cash-nya, dan sebalik-nya.

Ini good thing kalau jualan funding. Kalau hasil-nya kalah dari index pas the judgement period, client kabur, tetapi kalau lebih besar gak ada yg peduli juga -- sudah sifat-nya manusia -- jadi overall lebih aman untuk AUM-nya thus fix-fee yang stabil. ( Supaya kelihatan kerja, a better strategi adalah beli saham2 di sebuah index. )

Tetapi tidak ada judgement period utk individual investor. So, untuk individual investor bermain2 seperti ini untuk apa. Kenapa harus tebak2 sebuah asset class yang susah ditebak yang kalau tebakan-nya betul pun hasil-nya minim.

Kalau mau jaga2 untuk barang murah, ingat bahwa barang murah itu relatif. Saham A hari ini murah karena kebetulan Saham B lagi darling-nya market. Pada saat B miss quarterly report atau market sedang mendung, saham B menjadi relatif lebih murah, setiap saat kita bisa jual saham A dan beli saham B.

Mungkin keyakinan dari alam bawah sadar yang di-drive oleh kuat-nya pendulum psikologis yang dipengaruhi suasana hati market. Kenaikan rate mereda, USD turun thus gold naik. Coba ambil chart gold, tutup, kemudian tebak kapan keluar kapan masuk, buka chart-nya, hitung hasil-nya. Kalau cara ini working, semua orang sudah kayamendadak dari cara ini, sehingga akhir-nya tidak akan working lagi juga. Ingat efficient-market-hypothesis (EHM) --> BACA: ikut2an sesuatu yg gampang dan obvious untuk average people tidak akan pernah menghasilkan sesuatu yang outstanding.

Tetapi memang sulit sekali melawan psikologis ini -- karena... well... sangat gampang dan obvious!

Dan exactly justru karena itu, kita akan sulit mendapatkan hasil yang outstanding. Karena semua orang tahu gold akan naik, thus holder tidak jual, tetapi hunter berburu, gold akan naik. Masalah-nya adalah window pembelian si hunter2 ini adalah hoki2an. Mungkin begitu tenggg bursa dibuka sempat beli -- profit, tetapi most likely baru akan dapat pada saat orang sudah buang barang -- dan yg dapat pada saat itu tidak dapat apa2 karena dapat harga pucuk dan rugi karena orang2 sudah mulai buang.

Yang pasti profit siapa? Yang sudah pegang gold jauh2 hari! Dan mungkin yang beli belakangan tetapi sanggup hold lama. Bukan yang bermain2 tebak2an dalam jangka pendek karena reason di atas.

Bisa donk kalau divestasi ke gold jauh2 hari sebelum-nya? Bisa, tetapi ngapain kalau untuk funding di bawah 1 T, 20% setahun di saham itu gak sulit. Kenapa kita capek2 bermain saham -- karena dalam saham ada jaminan bahwa dalam jangka panjang -- holder dari saham sebuah company yg bagus dengan growth yang bagus akan di-apresiasi. Either dari capital gain atau karena company yang direpresentasikan-nya bertambah kaya. PASTI.

Jika ditambah dengan bermain2 random yang hasilnya random, apalagi jika porsi-nya jauh lebih besar dari saham2 jagoan sendiri, itu namanya masuk ke dalam trap EHM dan membuat hasil overall-nya dalam jangka panjang menjadi tidak maximal. Misalnya: 30% saham2 jagoan yang kita tahu pasti profit, tetapi 70% porto terbuang sia2 menebak2 random yang kadang betul kadang salah total jenderal-nyaj zero -- sedangkan yang pasti betul ada jaminan naik, porsi-nya terlalu kecil.

Untuk keluar dari trap EHM, hanya mungkin jika kita mempunyai deep knowledge atas sebuah hal compare ke average people. Dan ini tidak mungkin dilkukan dalam hal yang terlalu besar cakupan-nya karena musuh-nya adalah market yang sampai kapanpun kita tidak akan mempunyai kekuatan untuk mendapatkan knowledge lebih besar dari market.

Thus harus focus karena semakin focus akan semakin besar kemungkinan menemukan sesuatu yang average people -- thus market -- tidak lihat. Market itu seperti angin, dia akan membuat 1000 jendela berderak secara bersamaan tetapi tidak pernah sanggup memecahkan satu jendela pun. Tangan yang hanya dua tidak akan pernah sanggup membuat 1000 jendela berderak sekaligus, tetapi surely bisa memecahkan satu jendela dengan metode yang tepat. Never underestimate the power of stupid people -- yang artinya kita hanya akan bisa punya chance untuk menang melawan stupid people, jika stupid people ini hanya segelintir.

Saat itu, suasana market akan terasa sunyi-senyap untuk psikologis kita. Menangislah dalam senyap tetapi itulah kesempatan untuk memecahkan satu jendela. Perkara jendela itu di lantai tingkat 100 kemudian terjun bebas -- itu adalah hal yang lain. Jadi make sure juga kalau mau menempuh jalan ini ya harus rela bangun jam 1 pagi naik kereta-api then ikutan pubex hehe

The devil is in the details -- learn the rhyme but the sex is in the details.

“History doesn’t repeat itself, but it does rhyme.” -- Konon Katanya Mark Twain

$IHSG $ITMG