


Volume
Avg volume
PT Sampoerna Agro Tbk, didirikan pada tahun 1993, adalah perusahaan agribisnis terintegrasi yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit, karet, dan sagu, serta produksi kecambah sawit unggulan dengan merek DxP Sriwijaya, salah satu pemimpin pasar benih sawit di Indonesia. Sejak menjadi perusahaan publik pada 2007, Sampoerna Agro terus memperluas cakupan usahanya di Sumatera dan Kalimantan dengan fokus pada efisiensi, keberlanjutan, dan diversifikasi portofolio komoditas. Produk sawit merupakan kontributor utama pendapatan perusahaan, disusul bisnis sagu dengan merek Prima Starch dan pengembangan karet melalui konsesi hutan t... Read More
News Update
👉 IHSG sesi I ditutup menguat 0,27% ke level 8,635.
👉 Dirjen Bea Cukai siap berbenah diri setelah terancam dibekukan oleh Purbaya.
👉 Luhut membantah tuduhan pemilik PT Toba Pulp Lestari, yang diduga biang banjir Sumatra.
👉 BTEL catatkan rugi bersih Rp3,11M di Q-III 2025, terpangkas 94% dari rugi tahun lalu.
👉 $SGRO raih laba bersih Rp1T pada Kuartal III/2025, meroket 177,77% secara YoY.
👉 DSSA bermitra dengan FistGen Geothermal untuk pengembangan panas bumi 440Mw.
👉 $SSIA melakukan transaksi afiliasi Inbreng tanah kepada anak usaha senilai Rp1,66T.
👉 $MEDC infokan perjanjian alokasi biaya perseroan dengan anak-anak perusahaan.

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten sawit PT Sampoerna Agro (SGRO) per 30 September 2025 membukukan laba bersih Rp 1 triliun. Jumlah ini meroket 177,77 persen dari periode yang sama tahun lalu senilai Rp 367,89 miliar.
Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), seperti dikutip...

www.cnbcindonesia.com

[ Harga $SGRO sekarang Rp 7.425 ]
Zona Area Beli Aman : Rp 7.150 – 7.300
— Area support kuat, cocok untuk entry aman karena SGRO cenderung bergerak rapi mengikuti sentimen CPO
Zona Stoploss : < Rp 6.950
— Jika turun ke bawah level ini, struktur swing melemah dan rawan koreksi lebih dalam
Jika naik & breakout : > Rp 7.600 → ENTRY LANJUTAN (tambah posisi)
Target Profit:
• TP1 = Rp 7.800
• TP2 = Rp 8.050 – 8.300
Keterangan Tambahan:
- SGRO berada dalam fase konsolidasi sehat dengan momentum mulai menguat
- Bertahan di atas 7.150 menjadikan peluang swing naik tetap terjaga
- Breakout 7.600 membuka potensi menuju 8.050–8.300
Analisa saya boleh bantu, tapi keputusan tetap milik Boss.
Ayo REQUEST SAHAM di kolom komentar seperti
$LEAD $LMSH
,Nanti Kami Buatkan Flowchart Keputusan biar analisa makin gampang!
Support like agar terus update!!!
Follow untuk ikuti flowchart keputusan saham trend
Kalau postingan ini bermanfaat, boleh banget kasih tip lewat tombol bergambar 💲 di bawah ya. Terima kasih banyak 🙏
🚨 RED ZONE ALERT: Deretan Saham Ini Sudah Mentok di Atap Beton (Resistance Kuat). Hati hati Guyuran!
(Senin, 1 Desember 2025)
@Stockbit Screener Resistance Hunter!
Di Area Inilah Asing & Institusi Paling Banyak Buang Kanan (Distribusi)!
Laju UpTrend, Terhalang Beton Tebal.
⚠️ Emiten: $WIIM $CMRY $SGRO (Awas siklus berbalik!)
Cek Profile 23 Saham Lainnya yg berada di Zona Reg Flag!
Cek Net Foreign Flow dan Broker Summary saham ini. Jika harga di pucuk tapi Asing/Bandar mulai Net Sell, itu sinyal bahaya. Jgn jadi penampung.
Strategi buat besok:
Yang sudah punya: Siapkan Trailing Stop / Jual Sebagian. Jgn serakah yaa!
Yang blm punya: JANGAN FOMO.
Tunggu koreksi (Retest) dulu. Jgn jadi pahlawan yg beli di pucuk.
❌️ Save list ini buat pantauan area Rawan Longsor

Selain permainan arbitrase untuk MTO, $SGRO juga sangat menarik karena POSCO punya laham sawit yang cukup besar.
Buat apa dia beli proxy saham SGRO, kalau bisa IPO? Tentu saja … … …
THE SURVIVORS Dari 900+ Emiten, Cuma 8 Saham Ini Lolos Uji Kelayakan Ultimate Pro
Sore, 1 Desember 2025! JUST FOR LONGTERM
Saya jalankan 2 varian @Stockbit Screener Ultimate Pro (22 & 23 Rules) utk mencari saham yg fundamentalnya Baja dan teknikalnya Cantik
Hasil Seleksi Ketat:
🥈 Hunter Growth (Infra & Agri): $SGRO $IPCC $ALII
🥇 Blue Ocean (Consumer & CPO): HRTA WIIM CMRY NSSS CSRA
Kenapa lolos?
Berhasil melewati 4 Pilar Saringan:
Trend Fortress: Harga wajib di atas MA 50, 100, & 200 (Anti Downtrend).
Real Profit:
Arus Kas Operasi > 80% Laba Bersih (Anti Laba Palsu).
Solvabilitas:
Utang (DER) rendah & mampu bayar bunga
Growth Engine:
EPS tumbuh >20% & Penjualan stabil.
Bukan saham gorengan, tp saham bisnis riil yg sehat.
Siap dipantau utk entry atau invest jangka panjang!
Disclaimer On.

1. PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK)
2. PT Master Print Tbk (PTMR)
3. PT Sumber Mas Konstruksi Tbk (SMKM)
4. PT Bintang Oto Global Tbk (BOGA)
5. PT Sampoerna Agro (SGRO)
Jakarta, CNBC Indonesia - Sepanjang tahun 2025, perusahaan Singapura aktif dalam mengakuisisi perusahaan Indonesia. Tidak han...

www.cnbcindonesia.com
