Volume
Avg volume
PT Paramita Bangun Sarana Tbk (PBSA), juga disebut PBS, bergerak dalam bidang konstruksi bangunan sipil, pengembangan infrastruktur, proyek mekanikal, dan proyek kelistrikan. Perusahaan ini didirikan pada 27 November 2002. Perusahaan ini memperluas bisnisnya ke industri kelapa sawit dengan mengembangkan bulking station di Bagendang, Kalimantan Tengah. Perusahaan juga memiliki anak perusahaan di Malaysia bernama Paramita Bangun Saran Sdn. Bhd. Kantor pusatnya berada di Jalan Sisingamangaraja 59, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
BUY LOW -> SELL HIGH
$ARCI
Harga (575) < MA5 (610) | > MA50 (393)
Volume (80M) > Volume MA20 (73M)
Relative Strength Rating: 95%
Entry 1: 550
Entry 2: 530
Take Profit 1: 650 (+13.0%)
Take Profit 2: 700 (+21.7%)
Stop Loss: 480 (-16.5%)
Kesimpulan:
PEG negatif (-1.40) tapi momentum teknis kuat. Risk-reward menarik untuk swing trade.
📌 Disclaimer:
Hanya untuk trader berpengalaman.
Random TAG: $MBMA, $PBSA
https://cutt.ly/crRMppsS
Swasta yang mau tuh ibarat trader yang baru masuk saham pertama langsung untung dan ribut di medsos...kalo yg udh pernah ngerasain trading halt, covid, subprime dan 1998 sih blm tentu mau 😂 😂 😂
Random tag
$PBSA $NRCA $TOTL
@fatihbimantara kak, baru sadar. si $ASII kakak cuma hitung dividen finał. dia ada dividen interim 98 rupiah dibagikan akhir thn lalu, jd kalo mo adil, hitungannya
asii
harga 4470, dividen 308 + 98 = 406
> 22,370 lembar
total dividen: 9,082,220
langsung naik ke rank 7.
bonus:
🌟$PBSA (ga biasanya, hati2)
harga: 368, dividen:55
> 271,739 lembar
total dividen: 14,945,645 rupiah
🌟$POWR
harga: 685, dividen: 45.58+28.24 = 73.82
> 145,985 lembar
total dividen: 10,776,612
syariah semua 😬
@zeraworld bener banget, kak 😭😭uda deg2 ser tapi katanya BU buat beli lahan. pas ak hitung yieldnya, sampe ga percaya. untung ga out.
Now it's the time of the year again: recap dividen H1 2025 🎉
Rekap full year 2024 bisa dilihat di sini: https://stockbit.com/post/16866788
Rekap H1 2024 bisa dilihat di sini: https://stockbit.com/post/15187107
So, sekarang2 ini masa dimana rups saham yg saya punya udah keluar tanggal2nya, tinggal tunggu terima ajah paymentnya. Yuk kita liat kiprahnya di 1 semester 2025 ini.
🌟Overall
Jumlah pembagian: 66x (dihitung dari 2 sekuritas, jadi kalo saham yg sama bagi di 2 sekuritas, dihitung 2x. Di 2024 masih saya hitung 1)
Jumlah emiten yg bagi: 53 emiten
🌟Top 5 dari nominal, di-compare dgn H1 2024
1) DMAS 14.91% - rank thn lalu: ga ada karena 2024 puasa.
2) PBSA 9.46% - tidak di dalam 3 teratas
3) BBRI 7.99% - turun dari rank 2
4) POWR 6.08% - turun dari rank 3
5) BBNI 5.96% - tidak di dalam 3 teratas
Dari 5 ini nyumbang 44% dividen
🌟Surprise:
- $DMAS - ya iyalah. FY 2024 masih bagi sih, tapi payment 2024 kosong. Terus tau-tau dirapel dong bagi 17% 😭aku padamu direksi DMAS. Mana yg nanya banyak banget dijawab semua satu-satu.
- $PBSA - ya ini juga sih, tau-tau bagi 12%. Sebagai investor ya seneng-seneng aja sih hahahaha.
- $CAMP - terus ini tiba2 puasa 😭ya gpp juga sih, lagi berat keknya.
Seperti biasa, saya lampirkan juga chart2 cum date, rups date & payment date trend baik individual & progressive. Untuk interim akhir tahun, biasanya 25-30% dari total jadi saya expect top 5 maupun chart masih akan berubah, terutama POWR yang pasti nyodok ke atas dan SPTO rank 3 di full year 2024, mari kita liat kuat ga jebol rank 5. We shall see. Sementara bulan Agustus-September biasa sepi.
As always, thank you for reading.
1/10
Konsistensi Saham dengan Dividend Yield Terbesar dalam 3 Tahun Terakhir
Bermula dari postingan Pak @parahitairawan tentang dividen (salah satunya yang ini https://stockbit.com/post/14188839), saya mulai mencoba untuk mendata berbagai saham syariah yang konsisten maupun yang tidak dalam membagikan dividen selama beberapa tahun kebelakang secara berturut-turut. Karena percobaan yang telah saya lakukan, akhirnya saya sudah mempunyai sekitar 150++ data saham yang berkaitan dengan dividen dimulai dari tahun 2018 hingga saat ini. Terdapat beberapa fakta unik dari data yang saya dapatkan tersebut (Kalau mood, nanti bakal saya bagikan apa saja fakta uniknya itu). Sebenarnya tujuan awalnya hanya untuk iseng-iseng saja, tetapi sepertinya bakal berguna untuk kedepannya dan bisa dikembangkan bukan hanya untuk mengincar dividen saja.
Sekarang mari bahas saja dulu sesuai judul yang ada. Tiga postingan dari 2023 sampai tahun ini, menunjukkan bahwa hanya terdapat 3 saham yang konsisten masuk dalam 10 besar dividend yield, yaitu GEMS, ITMG, dan PBSA. Detailnya dapat dilihat di gambar saja ya, saya sertakan juga 3 Post (scroll gambarnya ya) yang menunjukkan bahwa ketiga saham tersebut memang selalu masuk di 10 besar versi saya.
Tetapi, pertanyaan besarnya adalah, apakah dividend yield yang besar memang sepenting itu? Dan apakah kalau sudah tidak masuk di 10 besar sudah tidak oke?
Sebelum saya jawab, cluenya ada pada Price (Average Price), EPS, DPR, DPS, dan Growth yang sebenarnya sangat mudah untuk dipahami, tetapi tidak mudah untuk ditebak potensi sahamnya karena masa depan penuh dengan ketidakpastian.
Next, kenyataan di balik dividend yield yang besar.
Disclaimer on and do your own research.
128…
Tag yang konsisten di atas
$GEMS $ITMG $PBSA
1/5
$PBSA saya berminat beli di harga 400 bagi yang berminat jual silahkan chat/DM
diusahakan selain stockbit dan ajaib
$IHSG
📊 Analisa Saham $PBSA
✨ Ringkasan Umum
Saham PBSA (Paramita Bangun Sarana Tbk.) ditutup di 432 dengan penurunan tipis -0,92%. Saat ini harga masih bertahan di atas area support dinamis, namun mulai menunjukkan sinyal pelemahan jangka pendek.
🧭 Trend dan Struktur Harga
Harga Saat Ini: 432
Perubahan: -4 poin (-0,92%)
EMA 20 / 50 / 200:
EMA20: 423 ✅
EMA50: 400 ✅
EMA200: 364 ✅
→ Harga masih berada di atas ketiga EMA → tren jangka menengah masih positif
Supertrend (14,3): Hijau → sinyal uptrend
Parabolic SAR: Titik SAR masih di bawah harga, namun mulai mendekat → potensi pembalikan jangka pendek
Pivot Fibonacci:
Harga berada dekat R1 (434), mencoba bertahan
Jika breakdown ke bawah R1, support berikutnya di area EMA20 (423)
📉 Indikator Teknis
Stochastic RSI (14,14,3,3):
%K: 16,2 | %D: 40
Mengarah ke bawah dan sudah mendekati zona oversold → momentum melemah, potensi rebound teknikal jika mencapai oversold
Volume (20):
Volume mengecil dibandingkan fase naik sebelumnya
Tidak ada tekanan jual besar, namun juga minim buyer → wait and see mode
OBV (EMA9):
OBV bergerak mendatar cenderung turun → belum ada sinyal akumulasi kuat
Net Foreign Buy/Sell:
-2.363B (net sell besar) → tekanan asing sedang cukup kuat
📊 Support & Resistance Kunci
Support:
EMA20: 423
EMA50: 400
S1: 396
Resistance:
R1: 434
R2: 454
R3: 490
🎯 Strategi Trading
Skenario 1 – Pantulan EMA20:
Entry: 422–426 jika muncul sinyal reversal (hammer/piercing)
TP: 454 (R2)
SL: <420
Skenario 2 – Konfirmasi Breakdown:
Jika candle merah solid tutup < EMA20 dengan volume tinggi → sinyal distribusi
Hindari entry, tunggu di support lebih kuat di 400–396 (EMA50/S1)
Skenario 3 – Breakout Lanjutan:
Jika harga mampu break 454 → lanjut ke 490
Entry konfirmasi breakout + volume
⚠️ Catatan & Risiko
PBSA masih dalam tren naik menengah, tapi sedang dalam koreksi minor
Waspadai breakdown EMA20 karena bisa memicu koreksi lebih dalam
Sinyal teknikal menunggu konfirmasi: pantulan atau breakdown
📌 Kesimpulan
Saham PBSA berada di area krusial (EMA20 & R1). Jika bertahan dan muncul sinyal teknikal bullish, potensi rebound terbuka. Namun jika jebol 423, koreksi bisa lanjut ke 400 atau lebih rendah. Perlu kehati-hatian dan konfirmasi sebelum ambil posisi.
$PBSA yakin gak mau deviden jumbo, harga sahamnya gak kemana mana, dari januari - juli 2025 cuman naik 17%..
@BeSmart apa iya nih,,,gk ada naik" nya ini emiten.
padahal termasuk gede loh dividen nya di harga sgini $PBSA