Volume
Avg volume
Perseroan didirikan dengan nama PT Menn Teknologi Indonesia (“Perseroan”) berkedudukan di Jakarta Selatan berdasarkan Akta Pendirian PT Menn Teknologi Indonesia Nomor 2 tanggal 23 Juni 2014, yang dibuat dihadapan Karoline, S.H., M.Kn, Notaris di Jakarta Pusat, yang telah memperoleh Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-17960.40.10.2014 tanggal 17 Juli 2014 tentang Pengesahan Pendirian Badan Hukum Perseroan Terbatas PT Menn Teknologi Indonesia, yang telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan dengan No. AHU-0073766.40.80.2014 tanggal 17 Juli 2014 (“Akta Pendirian”) dan telah diumumkan dalam Berita ... Read More
$PPRI
✅ ENTRY IDEAL: Rp245–260
(Base MA50/MA20, zona demand support—entry swing bertahap pada candle hijau/volume akumulasi. Harga konsolidasi sehat di atas semua MA setelah rally tajam awal Agustus, struktur trend bullish dan volume bertahan, kawasan ini jadi base kuat untuk swing trader dan tempat reaccumulation buyer sebelum breakout atas.
🔰 ENTRY AGRESIF: Rp276–290
(Entry di harga sekarang hingga resistance minor 290—momentum/scalping, scaling lot kecil, scaling wajib di setiap spike karena distribusi di area ini terlihat aktif, serta volume seller cukup kerap muncul di level atas. Hindari average up tanpa breakout >300 karena di area ini resistance berat, potensi reversal cepat.
🔥 TAKE PROFIT (TP):
TP1: Rp300
(Resisten minor & target swing, scaling wajib profit jika harga spike ke area ini, distribusi besar sering muncul pada rekor trading short term—cocok untuk exit fast swing/scalping.)
TP2: Rp340
(Target optimis breakout, hanya untuk swing/momentum risk taker jika breakout atas sustain, exit cepat bila reversal merah muncul di spike ini)
.
🚫 STOP LOSS (SL):
SL: Rp217
(Cut loss bawah base MA utama/support, downside risk tinggi jika breakdown, floating profit mudah hilang jika terjadi aksi ARB panic sell.)
📊 RISK–REWARD PERSENTASE
Dari Entry Ideal (245):
TP1: +22.4% (300/245–1)
TP2: +38.8% (340/245–1)
SL: -11.4% (217/245–1)
Dari Entry Agresif (276):
TP1: +8.7% (300/276–1)
TP2: +23.2% (340/276–1)
SL: -21.4% (217/276–1)
📰 ISU, BERITA & SENTIMEN
FUNDAMENTAL & KATALIS PASAR:
PPRI (Paperocks Indonesia) emiten kemasan, laporan Q3 2024: penjualan naik 41% YoY, laba operasi dan margin tetap tumbuh meski guidance tahun ini direvisi ke bawah akibat tekanan harga bahan baku dan faktor global. Tahun 2025 PPRI bagi dividen tunai Rp1,05/saham, aksi korporasi didukung konsistensi pertumbuhan produk kemasan dan sektor F&B nasional tetap resilient. Sentimen utama: aksi perubahan kepemilikan, founder Remala Abadi (DATA) dan petinggi GULA memborong saham saat harga audit ARB, meningkatkan keyakinan retail. Namun, status UMA (unusual market activity) aktif alias saham beberapa kali dipantau BEI karena volatilitas di luar kebiasaan (2x UMA semester ini), distribusi saham oleh eks-Dirut dalam rangka divestasi besar.
RISIKO & PASAR:
Risiko utama: distribusi seller besar dan profit taking setelah rebound spike, status UMA, aksi korporasi digerakkan personal high net worth, volatilitas ARB dan pengawasan BEI/market maker sangat riskan.
📊 STRATEGI TRADING
Swing layer entry di 245–260, tambah jika ada volume hijau/candle positif. Entry agresif 276–290, scaling exit wajib tiap spike. TP1 scaling di 300, TP2 speku 340 (breakout only), SL disiplin <217. Hindari posisi besar, scaling fast, trailing risk.
📢 RINGKASAN PPRI (IDX:PPRI) – Agustus 2025
PPRI sideways bullish base, swing entry ideal 245–260, agresif 276–290, TP1 di 300, TP2 340 (optimis), SL <217. Katalis: kenaikan laba/penjualan, aksi borong founder, dividen tunai; downside: distribusi after rebound, UMA/volatilitas, risk floating.
Strategi: scaling, cut loss ketat, fast swing only.
❗Disclaimer: Informasi dan analisa yang dibagikan di sini hanya untuk tujuan edukasi dan referensi. Ini bukan merupakan ajakan, rekomendasi, atau saran untuk membeli, menjual, atau memegang saham tertentu. Selalu lakukan analisa dan riset Anda sendiri sebelum mengambil keputusan investasi. Investasi mengandung risiko, dan hasil masa lalu tidak menjamin hasil di masa depan.
$RUNS $MENN
biarkan mereka berjuang di $MENN mngkin blum lihat lapkeu, blum lihat insider pemegang saham pengendali jualan trus, yg ada naik dikit jual naik dikit jual. Mana bisa bagger 😂 kadang untuk saham gini gini lebih aman komposisi masyarakat nya dominan dr pada pemegang pengendali. Contoh aja KREN sama TAXI. TAXI udh bagger dr 7 ke 15 16 skrang hnya dlm waktu kurang dr sbulan
$MENN kalian yakin ngantri ratusan ribu gini dapat barang? harga juga udah tinggi.. mending pindah ke $RELF harga masih masuk dan barang masih ada, potensi ARA masih sangat tinggi banget, buruan mumpung masih ada barang itu $RELF
drpada ngantri $MENN yg blum tntu dapat blum lg potensi suspend bei krna udh ARA 3x berturut.
mending masuk KREN, bandar lg akum besar ada potensi bagger jg. layak nya TAXI
KREN ini FCA, jadi lebih aman dr suspend, krna FCA udh bntuk drpada hukuman slain suspend.
-DYOR
$MENN apa jadi nya jika jnj, dj dan kita para retail bersatu mempertahankan barang 🚀🚀🚀
Are you ready???
STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Menn Teknologi Indonesia Tbk (MENN) mengonfirmasi pelaksanaan Mandatory Tender Offer atau penawaran tender wajib sudah mendapat persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Informasi ini disampaikan Corporate Secretary MENN, Edrick Pramana, menjawab permintaan penjelasan ...
stockwatch.id
EmitenNews.com - Menn Teknologi Indonesia (MENN) mengonfirmasi pengendali baru melakukan mandatory tender offer. Rencana tersebut telah mendapat restu dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). So, tender offer digelar sejak 20 Agustus 2025 hingga 20 September 2025.
”Benar pengendali perseroan menggelar ...
www.emitennews.com
Bukan ajakan cuma saran untuk masuk $ATAP sekarang mumpung antrian belum serame $OLIV $MENN, nggak dapet hari ini jangan menunggu ARA bersilit2🤭
# DYOR ON
EBuzz – PT Menn Teknologi Indonesia Tbk (MENN) buka suara atas pemberitaan media harian tertanggal 19 Agustus 2025 terkait pelaksanaan Mandatory Tender Offer (MTO).
Perseroan menegaskan bahwa pelaksanaan MTO tersebut benar adanya dan telah memperoleh persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
...
economixbuzz.com