Volume
Avg volume
PT. Perdana Gapuraprima Tbk (GPRA) bergerak dalam pengembangan proyek properti baik dari rumah sederhana, real estat, komersial, hotel dan proyek campuran di Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1980 oleh Gunarso Susanto Tanuwijaya. PT Perdana Gapuraprima (Entitas Induk) pada mulanya didirikan dengan nama PT Perdana Gapura Mas berdasarkan Akta Notaris Chufran Hamal, S.H., No. 99, tanggal 21 Mei 1987. Nama Entitas Induk berubah dari PT Perdana Gapura Mas menjadi PT Perdana Gapuraprima berdasarkan Akta Notaris Esther Mercia Sulaiman, S.H., No. 33, tanggal 1 Maret 1999.
FIXED CLOSING
--------------------------------
[WATCHLIST ONLY : 153 EMITEN]
Jum'at, 04 July 2025 15:58
Saham potensial gap-up/down di CLOSING market, diurut berdasarkan nilai persentase:
(cukup pantau baris paling atas dan paling bawah untuk cek gap terbesar):
GAP UP:
🔼 $GPRA gap up ke 130 (+7 atau +5.69%) dari 123
🔼 $ASDM gap up ke 615 (+10 atau +1.65%) dari 605
🔼 $BFIN gap up ke 790 (+10 atau +1.28%) dari 780
🔼 DSNG gap up ke 790 (+10 atau +1.28%) dari 780
🔼 PGAS gap up ke 1605 (+20 atau +1.26%) dari 1585
🔼 RATU gap up ke 6375 (+75 atau +1.19%) dari 6300
🔼 UNTR gap up ke 21550 (+150 atau +0.7%) dari 21400
🔼 BBCA gap up ke 8650 (+50 atau +0.58%) dari 8600
🔼 BBNI gap up ke 4000 (+20 atau +0.5%) dari 3980
🔼 ASII gap up ke 4620 (+20 atau +0.43%) dari 4600
GAP DOWN:
🔽 CUAN gap down ke 11850 (-50 atau -0.42%) dari 11900
🔽 CPIN gap down ke 4580 (-20 atau -0.43%) dari 4600
🔽 TPIA gap down ke 9800 (-50 atau -0.51%) dari 9850
🔽 ARTO gap down ke 1720 (-10 atau -0.58%) dari 1730
🔽 SRTG gap down ke 1600 (-10 atau -0.62%) dari 1610
🔽 MAPI gap down ke 1240 (-10 atau -0.8%) dari 1250
🔽 UNVR gap down ke 1545 (-15 atau -0.96%) dari 1560
🔽 BRPT gap down ke 1550 (-20 atau -1.27%) dari 1570
Cek ulang semuanya dan IEP bisa berubah smp menit terakhir. Salam Cuan.
$GPRA
All in lah dari sekarang , tuh kalo gapercayya tanyak orang dalam aja
@benikatashi
Iya kan bang???
Biar tidak $CUAN hari ini, walaupun digocek bandar $GPRA, meskipun $MSTI longsor lagi hari ini, tidak mampu mengalahkan kesedihanku atas kehilangan striker favorit, seorang manusia, anak, ayah, dan suami yang hebat ini..
My deepest condolonces.. RIP Jota and Andre..
$GPRA bandarnya ngamuk borong 1,3m 100.000 lot wkwk, judulnya lo jual gua borong.
uber deviden kali yaa
$BBRI $BRPT
Selamat pagi semua, hari ini tidak ada menu swing yaa, karena menurut saya pribadi masih belum ada yang menarik untuk dijadikan swing pendek maupun swing panjang 😁👍
hari ini masih di pantauan berikut ini yaa untuk swing nya
pantauan ODT :
PTMP
$NOBU
$GPRA
$OASA
DEWA
KRAS
SMBR
KRYA
$GPRA 02 Jul 25
Shareholder : Abadimukti Gunalestari
Type : Local
Sold : -91,496,700 (-2.14%)
Current : 2,974,480,620 (69.55%)
Previous : 3,065,977,320 (71.69%)
$GPRA 02 Jul 25
Shareholder : Kharisma Andalas Putra
Type : Local
Bought : +93,105,600 (+2.17%)
Current : 353,454,934 (8.26%)
Previous : 260,349,334 (6.09%)
EAST: Sunyi, Tapi Tidak Mati
Ada saham yang selalu ramai dibicarakan. Dan ada yang hanya muncul saat musim datang. EAST, buat saya, termasuk yang kedua. Di harga Rp96 hari ini, ia terlihat sepi, bahkan kadang nyaris tak dilirik. Tapi di balik diamnya, ada sesuatu yang tetap hidup: operasional hotel yang terus berjalan, pengunjung yang terus datang dan laporan keuangan yang terus dipublikasikan dengan disiplin, bahkan seringkali lebih cepat dari kebanyakan emiten lainnya. $EAST tidak ribut. Tapi EAST tidak pernah benar-benar tidur.
Memang, musim liburan pertengahan tahun ini tidak sekuat biasanya. Daya tarik sektor hospitality belum sepenuhnya pulih dan EAST pun belum mendapat angin yang cukup untuk mengangkat harganya. Tapi bukan berarti peluangnya hilang. Karena kalau kita belajar dari tahun-tahun sebelumnya, EAST lebih sering mendapatkan momentumnya justru menjelang akhir tahun—saat libur panjang, aktivitas MICE meningkat dan trafik wisata melonjak. Itu sebabnya, saya masih menaruh target realistis di kisaran Rp120 untuk akhir tahun ini. Bukan karena ingin menggantungkan harapan, tapi karena saya melihat ruang itu masih ada.
Yang membuat saya sedikit deg-degan adalah laporan keuangan kuartal kedua yang sebentar lagi terbit. EAST termasuk emiten yang rajin—tidak pernah telat dan justru memberi kejelasan lebih awal dibanding banyak perusahaan lain. Tapi tahun ini, EAST juga sedang berhemat. Tidak seperti sebelumnya, mereka lebih hati-hati membagikan dividen. Mungkin karena ingin memperkuat neraca, atau sedang menyiapkan sesuatu. Saya tidak tahu pasti. Tapi bagi saya, ini bukan sinyal buruk. Ini hanya tanda bahwa perusahaan sedang fokus memperkuat pondasi sebelum kembali melangkah.
EAST bukan perusahaan besar. Tapi justru karena itu, ia tidak terbebani banyak hal. Tidak ada waralaba, tidak ada beban sewa. Hotel dimiliki sendiri, dikelola sendiri dan margin-nya lebih efisien dibanding banyak nama besar di sektor ini. Dan jika pariwisata kembali pulih seperti tahun-tahun sebelum pandemi, maka hotel seperti inilah yang bisa bertumbuh lebih cepat dari yang terlihat.
Saya tidak sedang bilang bahwa EAST pasti naik. Tapi saya percaya bahwa harga hari ini belum mencerminkan seluruh nilainya. Dan dalam dunia pasar yang bising, kadang yang paling layak dilirik adalah yang sedang diam. Karena diam belum tentu mati. Bisa jadi, ia hanya sedang menunggu waktu untuk kembali hidup sepenuhnya.
#hanya opini, bukan ajakan jual ataupun membeli. Lebih kepada menjelaskan setelah menebak harga utk enam bulan ke depan.
$GPRA $DMAS