Volume
Avg volume
PT Berkah Prima Perkasa didirikan tanggal 24 Juni 2014. Kegiatan usaha Perseroan adalah Perdagangan Besar Perlengkapan Komputer dan Alat-Alat Tulis dan Kegiatan Jasa Penunjang Pencetakan. Perseroan mulai beroperasi secara komersial pada November 2014. Sampai saat ini, Perseroan bergerak di bidang usaha utama yaitu penyediaan dan distribusi produk tinta isi ulang serta jasa percetakan tekstil.
$BLUE Insight!
"BLUE LAGI 'GAK BIRU-BIRU AMAT"
"Ngulik Performa Keuangan PT Berkah Prima Perkasa Tbk di Tengah Koreksi IHSG"
Gimana hari ini, ihsg udh mulai koreksi nih, semoga porto temen-temen semua gak ikut merah bin rungkad ya. Oke, kita coba breakdown laporan keuangan PT Berkah Prima Perkasa Tbk (BLUE) ini dengan lebih santai sambi ngopi sore. Dari laporan keuangan sampai September 2024, ada beberapa poin penting yang perlu diperhatiin kalau mau lihat growth mereka dari berbagai sisi.
Pendapatan: Ini bagian yang lumayan positif, sih. Pendapatan mereka naik dari Rp111,2 miliar tahun lalu jadi Rp121,4 miliar di 2024, alias naik sekitar 9,15%. Jadi kayaknya ada peningkatan di penjualan atau mungkin proyek baru yang nge-boost pemasukan.
Laba Bruto: Nah, di sini agak unik. Walaupun revenue naik, laba bruto malah turun tipis dari Rp41,4 miliar jadi Rp41,3 miliar. Kenapa? Ya, kemungkinan beban pokok penjualan naik juga (dari Rp69,8 miliar ke Rp80 miliar), jadi profitabilitasnya nggak maksimal, keteken gitu.
Laba Bersih: Sayangnya, laba bersihnya nggak sejalan sama growth revenue, malah turun dari Rp20,4 miliar jadi Rp18,1 miliar, atau turun sekitar 11,27%. Bisa jadi karena biaya operasional atau biaya lain-lain yang naik, jadinya net profit tergerus.
Ekuitas: Di sini mereka ada progress, naik dari Rp90,7 miliar di akhir 2023 ke Rp98,3 miliar di akhir September 2024. Artinya, secara internal, mereka masih punya kenaikan nilai, mungkin karena laba ditahan yang terus nambah.
Arus Kas Operasional: Ini agak red flag, sih, karena cash dari operasional turun dari Rp12,7 miliar di 2023 ke Rp3,4 miliar di 2024. Artinya, kas yang mereka hasilin dari core bisnisnya lebih sedikit. Mungkin ada kenaikan pembayaran ke pemasok atau biaya lain yang bikin cashflow agak ketat.
Liabilitas: Utang atau kewajiban mereka juga naik dari Rp13,3 miliar jadi Rp14,3 miliar.
Jadi, secara keseluruhan, BLUE kelihatan punya growth di revenue dan equity, tapi lagi diuji di bagian profitabilitas dan cashflow. Mungkin mereka harus mulai mikirin efisiensi atau strategi buat jaga arus kas biar growth-nya nggak ketahan.
Semoga BLUE tambah Membiru kedepannya!
Hii lagi ngapain? random ah pengen bahas warna $BLUE wkwkk
kalau dr book ordernya emng ga likuid perdagangannya. Makanya pas buka daily chart ya disitu2 aja krg enak dilihat tenang2 adem ayem aja.
Tapi sekalinya ada transaksi atau volume yang cukup signifikan harga bisa ikut tergerek naik atau turun dengan gampang (kalau orang sebutnya saham gor*ngan) dan lesson learned nya sebaiknya dihindari karena bisa bikin jantungan wkwk. Makanya hanya boleh ditradingkan dan harus disiplin pasang STOP LOSS! 😁
Contohnya aktivitas candle real time sekarang yang sedang menggambarkan keadaan STRONG PRICE REJECTION, O 346 sempat H 380 dan lama2 sumbunya menurun karena weak buyers in control (aktivitas selling/profit takingnya lebih tinggi) Gimana? hari ini dapet ilmu baru kan hihi 😇
Kalau lihat monthly chartnya ada kemungkinan continuation pattern ya membentuk bullish flag tapi belum cukup kuat konfirmasinya dan bisa konfirm kalau break. Dislaimer On. DYOR. Postingan ini bermanfaat? yuk boleh follow, like & share ya. Yuk diskusi bareng di kolom komen!
RANDOM TAG $IHSG $BBCA $ASII $INDF
1/2
$BLUE
EPS Q3 23: 39,61
EPS Q3 24: 43,22
dengan harga acuan 340
EPS Q3 24 (TTM): 43,65
EPS Q3 24 (Ann): 57,63
PER Q3 24 (Ann): 5,89x
BVPS: 235,21
PBVR: 1,44x
CEPS: 1,44
DER (hutang berbunga): 0,05x
---
Kepemilikan Publik: 11,97%
Saham Treasury: 0%
---
Estimasi EPS LK 24: 44
Estimasi DPR LK 24: 62,5%
Estimasi DPS LK 24: 27,50
Estimasi DY LK 24: 8,08%
---
tingkat akurasi: sedang
---
entry price: 338-346
---
valuasi: fair value
---
PE Band (TTM) - 3 tahun
Mean PE Standart Deviation: 9,89x
Harga Wajar: 430
---
PBV Band - 3 tahun
Mean PBV Standart Deviation: 1,61x
Harga Wajar: 378
---
PE Band (TTM) & PBV Band - 3 tahun
tingkat akurasinya: sedang
---
Beberapa emiten menarik berdasarkan kinerja Q3 dan price action saat ini:
1. $BLUE
2. $LPIN
3. $POWR
4. $TRJA
5. $IRRA
Kelimanya berdividen rutin dengan PBV dan PER yang wajar.
DYOR
$NRCA $TOTL
Saham bagus, growing EPS dan dulu deviden besar saat harga masih murah.
tapi tentu tidak mudah untuk
$CLPI $BLUE $MPMX yang murah, deviden besar, growing dan tidak kemana2.
ujian diuji, yang tidak lolos ya seperti saya, sudah tidak ada barang dan hanya jadi penonton duo kontruksi melesat
$BLUE terlihat mulai ada akum...
sayangnya sulit pasti cari barangnya wkkk
pasif invest semua di dalam BLUE
$JTPE - Punya KTP? Passpor? nonton dulu ini
Kali ini kita akan bahas mengulas 10 tahun terakhir kinerja perusahaan yang mencetak KTP, Passpor, Setifikat, dsb. Kita akan bahas:
1. Apa itu security printing?
2. Apa rencana pertumbuhan dan ancaman ke depan?
3. Apakah revaluasi aset yang dilakukan 3x normal?
4. Apa saja kekuatan perusahaan?
5. Beli di berapa?
Sikat videonya disini: https://cutt.ly/HeUsDNln
Tag emiten cetak mencetak: $CLPI $BLUE $PTMP $KONI
$BLUE
EPS Q2 23: 27,21
EPS Q2 24: 25,50
dengan harga acuan 330
EPS Q2 24 (TTM): 38,33
PER Q2 24 (TTM): 8,61x
BVPS: 242,49
PBVR: 1,36x
CEPS: 12,96
DER (hutang berbunga): 0,06x
---
Kepemilikan Publik: 11,97%
Saham Treasury: 0%
---
Estimasi EPS LK 24: 40
Estimasi DPR LK 24: 62,5%
Estimasi DPS LK 24: 25
Estimasi DY LK 24: 7,57%
---
tingkat akurasi: rendah (data Q2)
resiko investasi: MEDIUM RISK
---
entry price: 330-340
---
valuasi: premium
---
PE Band (TTM) - 3 tahun
Mean PE Standart Deviation: 12,12x
Harga Wajar: 464
---
PBV Band - 3 tahun
Mean PBV Standart Deviation: 1,78x
Harga Wajar: 432
---