imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Di ranah forum saham ntah kenapa kok jadi ramai perdebatan suatu saham antah berantah. Ada yang berjuang keras mempromosikan dan tentu ada yg berjuang keras memberikan perlawanan mati2an.

Saya pribadi tidak mengikuti saham tersebut, jadi tidak bisa dan tidak mau memberikan penilaian.

Tapi pada sisi lain perdebatan ini mengingatkan saya akan pertanyaan kenapa ada investor membeli perusahaan yang dicap bermasalah? Bukankah lebih baik membeli perusahaan yang konsisten bagus?

Inilah uniknya dunia investasi. Banyak jurus yang bisa digunakan. Tetapi jika membeli saham yang dianggap bermasalah karena cuma mengandalkan asumsi price action maka itu berbahaya. Tapi ketika anda paham ada peluang menarik dari kondisi spesial perusahaan itu maka menjadi suatu tindakan yang terukur.

To be fairnya saya memberikan 3 contoh emiten yang dicap bermasalah yg pernah dibahas ama temen2 @mentorbaik.

Ketika IATA keluar keterbukaan akan aksi backdoor dan market cap saat itu 700M padahal tambang yg dibackdoor senilai 2.9T dan dihargai 2T maka itu menjadi hal menarik SAAT ITU. Hal ini pernah dijelaskan di live youtube MB pertama kali.

Siapa investor lama yg tidak kenal dengan legenda BUMI. Saya ada kenal angkatan 2008 yg hilang rumah,mobil,tabungan dan bengkel karena nyangkut di saham ini. Tapi @ricky2212 berani dengan heroik mengeluarkan statement bumbun menarik kala tidak ada satupun influencer berani tampil. BUMI mungkin mank sudah arena tempur favorit doi. Semua dijelaskan vulgar waktu itu di live MB yang sayangnya karena terlalu vulgar harus ditakedown.

PKPK sebuah emiten ekuitas negatif yg backdoor dah dari tahun lalu tapi baru inject tambang batu bara saat ini. Hal ini juga dibahas di tulisan di apps MB. Thx buat seorang teman di forum ini yg sebenarnya nemuin opportunity menarik disini.

Itu contoh2 emiten bermasalah tapi bisa menjadi peluang bagi yang melihatnya.

Membeli perusahaan bermasalah tapi ada sesuatu hal baik kedepannya bisa menjadi peluang.

Begitu juga sebaliknya membeli perusahaan bagus ditengah kondisi sulitnya dia seperti udut2an juga bisa menjadi problem.

Hal yang selalu menjadi paling penting adalah anda paham apa yang anda beli.

Jika tidak paham lebih baik tidak usah beli. Hal simple jangan dibuat jadi rumit.

At the end saya tidak membela siapa2 dalam debat kusir gak jelas itu. Karena gada untungnya juga saya bela salah satu. Saya gada barang yang didebatkan dan ga berminat juga untuk cek apalagi membelinya.

Tapi hal yg selalu perlu diingat, belilah sesuatu yg anda pahami. Jika anda tidak paham mungkin anda tidak akan tahan ketika saya masuk di iata harga 70 dan dicornering ampe di harga 56.

Mungkin anda juga akan galau ketika semua emiten coal sudah pesta dan bumbum harga disitu2 saja saat itu.

Ketika anda paham apa yang mau anda beli maka anda memiliki 2 keuntungan:
1. Anda tahu apa yg jadi alasan saham itu akan diapresiasi market
2. Karena anda tahu apa yang jadi alasan saham itu diapresiasi market maka anda juga tahu klo misalkan perjalanan menjadi menyimpang ditengah jalan ataupun kapan market anggap itu menjadi tidak menarik lagi.

Itu yang membedakan investor yang berpengalaman dengan yang cuma ikut2an. Tidak heran jika banyak yang copy tulisan atau cara penjelasan tapi ketika perjalanannya berbeda hasil.

Apakah kita harus paham semuanya? Tentu TIDAK.
Tidak perlu semua peluang yg ada kita ambil. Hanya ambil peluang yang kita paham yg kita punya conviction kita akan menang.

Kalau anda gak yakin lalu kenapa anda letakkan uang anda disana?

Klo anda yakin lalu kenapa anda pusing dengan berbagai noise di market?

Jika endingnya tahu akan naik, lalu ada market risk dan bener saja harga saham jatuh karena sentimen market lagi jelek lalu kenapa? Klo anda yakin target anda akan tercapai maka sebenarnya itu menjadi peluang untuk meningkatkan return anda lebih besar.

Jika anda paham apa yang anda beli maka anda tidak terjebak didalam jebakan noise di market. Ketika begitu banyak berita baik eh market malah ndlosor. Ketika begitu seram berita keluar eh tau2 dow jones malah naik 2% dalam 2 hari berturut2.

Bayangkan seberapa konyolnya ketika berinvestasi tanpa adanya conviction. Dipaksa jual murah terus harga naik, fomo hajar atas lalu dihajar berita buruk sebenarnya dan nyangkut.

Belilah apa yang anda paham. Statement ini memang mudah dibaca tapi berat untuk dijalankan. Kebanyakan dari kalian inginnya disuapin beli saham apa ya enaknya. Maka setidaknya jika kalian sukanya disuapin maka rajinlah baca/nonton dan hanya beli yg penjelasannya bisa masuk di kepala anda wah bener nih kemungkinan besar gw untung, penjelasannya logis.

Kalau abis dengerin terus anda ga paham ga yakin anda akan menang lalu kenapa harus memaksakan diri untuk tekan tombol buy? Tunggu sampai anda menemukan yang anda yakini. Sesimpel itu jangan anda bikin jadi rumit.

Percaya saya lebih baik uang anda tidak tumbuh daripada anda terburu2 beli sesuatu tanpa conviction, salah dan nyangkut termenung. Karena mungkin 70% orang di market cuma berharap modal mereka bisa balik saja dah seneng.

Jadi uang anda tidak tumbuh lebih baik daripada uang anda hilang.

Tapi tentu lebih baik lagi uang anda terus tumbuh.

Sebagai kalimat penutup, saya tidak lagi pompom emiten yg saya tulis. Itu cuma contoh yang sesuai dengan judul tulisan ini. Saya dah out iata dan pkpk dan juga seperti yang selalus saya sounding saya tidak ada bumbum di porto saya.

-THOWILZ-

Read more...

1/4

testestestes
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy