Apakah Kenaikan signifikan laba bersih Diamond Citra Propertindo ( $DADA ) pada Kuartal III-2025 terutama berasal dari keuntungan non-operasional, khususnya dari penjualan saham oleh pihak pengendali pada harga tinggi, bukan dari aktivitas inti perusahaan di sektor properti?
Secara kronologis, beberapa sumber berita menunjukkan bahwa pemegang saham pengendali DADA melakukan penjualan saham dalam jumlah besar ketika harga saham berada di level tinggi. Aksi ini diberitakan menghasilkan keuntungan yang sangat besar, bahkan disebut “nyaris triliunan” sehingga wajar bila kontribusinya terhadap kinerja keuangan tampak begitu dominan pada periode laporan. Ketika nilai transaksi seperti ini dicatat sebagai pendapatan non-operasional, angka laba bersih perusahaan dapat melonjak tajam meskipun sektor usaha intinya tidak mengalami peningkatan signifikan.
Di sisi lain, laporan mengenai aktivitas operasional DADA justru menunjukkan pendapatan yang relatif kecil dari penjualan unit properti maupun penyelesaian proyek. Tidak ada indikasi bahwa bisnis inti mereka mengalami percepatan drastis yang sebanding dengan lonjakan laba yang dilaporkan. Ketidakseimbangan ini memperkuat dugaan bahwa keuntungan besar tersebut bersumber dari aktivitas finansial yang bersifat sementara dan tidak berulang, bukan dari pertumbuhan fundamental sektor properti yang dikelola perusahaan.
Melihat struktur informasi tersebut, kesimpulan yang paling masuk akal adalah bahwa laba bersih yang melonjak tajam pada kuartal tersebut lebih merupakan hasil dari transaksi strategis pemegang saham terutama penjualan saham di harga premium ketimbang hasil dari kegiatan usaha inti. Dengan kata lain, performa keuangan yang tampak “melejit” itu perlu dipahami sebagai efek dari keuntungan satu kali, bukan cerminan kesehatan atau ekspansi bisnis properti DADA secara berkelanjutan.
https://cutt.ly/atypyZwS
https://cutt.ly/VtypyLA1
https://cutt.ly/ftypyZtt
https://cutt.ly/NtypyLWj
https://cutt.ly/3typyLJU?
$PROPERTY $IHSG