Laba Bersih BBRI Q3 2025 Turun 10%, Apa Penyebabnya?

BBRI sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2025 berhasil mencatatkan kenaikan pendapatan bunga sebesar 3% menjadi Rp155,1 triliun dari sebelumnya Rp150,6 triliun. Sedangkan pendapatan bunga bersihnya naik 3% menjadi Rp110,9 triliun.

Namun dari sisi laba bersihnya masih terdapat penurunan sebesar 10% menjadi Rp40,7 triliun dari sebelumnya Rp45 triliun.

Penurunan laba bersih tersebut disebabkan oleh beberapa hal seperti penerimaan kembali aset yang telah dihapusbukukan dan klaim asuransi yang mengalami penurunan, pendapatan premi bersih yang turun, kemudian CKPN perusahaan masih terjadi kenaikan sebesar 4%, ditambah dengan pembalikan penyisihan estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi bersih yang turun, serta kenaikan beban operasional lainnya.

Pinjaman kredit BBRI sendiri berhasil mencatatkan pertumbuhan sebesar 6,3% secara yoy menjadi Rp1.438,1 triliun dari sebelumnya Rp1.353,3 triliun. Dari sisi simpanan dana pihak ketiga (DPK) terjadi kenaikan sebesar 8,2% menjadi Rp1.474,7 triliun.

Dimana DPK tersebut terdorong oleh kenaikan giro dan tabungan (CASA) sebesar 14,1% dengan beban bunga lebih rendah, sedangkan deposito-nya mengalami penurunan sebesar 2,3% yang menunjukkan jika perusahaan melakukan efisiensi beban bunganya.

Meskipun kinerja laba bersih sembilan bulan pertama yang turun, namun kinerja secara kuartalan untuk laba bersih Q3 2025 berhasil mengalami kenaikan dibandingkan Q2 2025.

Dimana laba bersihnya naik 15% menjadi Rp14,5 triliun, dengan pendapatan bunga yang naik tipis 0,5% dan pendapatan bunga bersih atau laba kotornya naik 1% secara qoq.

Kenaikan laba bersih tersebut terdorong oleh pendapatan premi neto yang sudah positif dari sebelumnya negatif, kemudian CKPN turun 5%, dan beban pajak turun 26%.

Gimana menurutmu apakah BBRI bisa mencetak kenaikan laba bersih FY 2025 nanti?

👉 Join ke channel Telegram buat dapetin insight lainnya! Klik link di bio.

Disclaimer: Konten ini dibuat dengan tujuan informasi dan edukasi, bukan merupakan rekomendasi untuk jual, beli, atau hold suatu saham. Keputusan investasi sepenuhnya menjadi tanggung jawab masing-masing investor.

$BBRI $BBCA $BMRI